01 Oktober 2019

WhatsApp Berhenti Dukung iOS 8 Dan Android Gingerbread

Aplikasi perpesanan instan Facebook, WhatsApp telah mengumumkan akan berhenti mendukung perangkat iOS 8 atau lebih rendah. Selain itu, dukungan untuk Android 2.3.7 dan Gingerbread dan versi OS yang lebih lama juga akan berhenti setelah 1 Februari 2020. Akibatnya, fitur-fitur baru aplikasi WhatsApp pada perangkat dengan sistem operasi tidak akan diperbarui.

“Kami tidak lagi mengembangkan secara aktif untuk sistem operasi [iOS 8 dan Android 2.3.7], beberapa fitur [WhatsApp] dapat berhenti bekerja kapan saja. Jika Anda saat ini menggunakan sistem operasi yang lebih lama, kami sarankan tingkatkan (sistem operasi)) ke versi yang lebih baru, ”juru bicara WhatsApp mengutip Mashable.

Melalui halaman resminya, WhatsApp menyarankan pengguna Android untuk menggunakan sistem operasi Android 4.0.3 dan versi terbaru lainnya. Sementara untuk pengguna iPhone, disarankan untuk memperbarui ke iOS 9 atau lebih tinggi.

Selain itu, pengguna JioPhone dan JioPhone 2 disarankan untuk menggunakan sistem operasi KaiOS 2.5.1. KaiOS adalah sistem operasi berbasis Linux yang dibuat oleh perusahaan AS.

“Setelah Anda memperbarui versi terbaru dari sistem operasi, cukup instal WhatsApp dan verifikasi nomor telepon Anda. Perhatikan bahwa WhatsApp hanya dapat diaktifkan dengan satu nomor telepon pada perangkat,” jelasnya. oleh juru bicara WhatsApp.

“Selain itu, tidak ada opsi untuk mentransfer riwayat obrolan antar platform. Namun, kami menyediakan opsi untuk mengekspor riwayat obrolan Anda dalam bentuk lampiran email.”

Keputusan WhatsApp untuk tidak mendukung sistem operasi lama diketahui telah menambahkan fitur-fitur baru yang membutuhkan perangkat Android dan iOS yang lebih baru untuk bekerja dengan baik, seperti otentikasi sidik jari.

Selain otentikasi sidik jari, fitur lain yang dibuat oleh WhatsApp adalah fitur untuk membatasi pengiriman pesan (meneruskan pesan).

Fitur ini diklaim mengurangi distribusi hoak hingga 25 persen. Penerusan pesan digunakan untuk membatasi pengguna sehingga mereka hanya dapat meneruskan pesan ke lima penerima.

Untuk mengatasi masalah tersebut, Direktur Komunikasi WhatsApp Asia, Sravanthi mengatakan juga menutup dua juta akun per bulan dalam kategori mencurigakan.

“Dengan membatasi pesan pada penerusan lima orang dan menutup dua akun di seluruh dunia, itu berhasil mengurangi kenaikan hingga 25 persen,” kata Sravanthi.

https://ift.tt/2oaBvpu
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Facebook Page

TRANSLATE

Translate This Page
English French German Spain Italian Dutch
Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Entri yang Diunggulkan

Keunikan Pulau Kumala, Destinasi Wisata Dekat Ibu Kota Baru

SuaraKaltim.id – Pulau Kumala merupakan salah satu destinasi wisata menarik yang dekat dengan ibu kota baru Nusantara. Pulau Kumala terletak...

Popular Posts

Diberdayakan oleh Blogger.

Arsip Blog