Facebook dilaporkan telah mengembangkan aplikasi internal yang dapat digunakan karyawan untuk mengidentifikasi rekan kerja yang hanya menggunakan kamera ponsel. Aplikasi ini menggunakan fitur pengenal wajah.
Dilansir dari Business Insider, aplikasi yang dikembangkan oleh perusahaan Mark Zuckerberg dikembangkan antara 2015 dan 2016. Namun, aplikasi tersebut belum dirilis ke publik.
Berdasarkan laporan ini, wajah seseorang dapat dengan mudah diidentifikasi oleh aplikasi ini. Karyawan yang menggunakannya hanya perlu menunjukkan ponsel mereka di wajah orang lain dan berbagai informasi pribadi seperti nama atau foto profil Facebook individu.
Seorang juru bicara Facebook membantah bahwa aplikasi yang dikembangkan dapat mengidentifikasi pengguna Facebook. Tetapi hanya karyawan yang dapat menggunakan fitur ini.
“Aplikasi yang dijelaskan di sini hanya tersedia untuk karyawan Facebook, dan hanya akan mengidentifikasi karyawan dan teman-teman mereka yang memungkinkan pengenalan wajah,” kata juru bicara Facebook.
Penggunaan teknologi pengenalan wajah telah menyebabkan Facebook menangguhkan kasus keamanan privasi untuk beberapa waktu.
Fitur tag memungkinkan pengguna Facebook untuk menandai foto orang lain dengan pengenalan wajah. Pada 2015, Facebook didakwa melanggar undang-undang privasi biometrik di negara bagian Illinois, Amerika Serikat.
Jika pengguna sebelumnya tidak dapat mengubah pengaturan otomatis ini, Facebook sekarang telah menyediakan opsi bagi mereka untuk menonaktifkan pengguna. Perkembangan terbaru dari aplikasi ini memungkinkan Facebook untuk kembali menangani masalah keamanan privasi.
https://ift.tt/35yjXUF
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.