23 November 2019

4 Kesalahan Yang Biasa Dilakukan Pengendara Motor

Sumber belajar mengendarai sepeda motor bisa dari mana saja, namun ada beberapa karakteristik yang dianggap salah dan bisa berakibat fatal. Kesalahan yang terus terjadi dapat diremehkan karena mereka tidak menyadari potensi risiko.

Di sini kita akan merangkum kesalahan yang tidak diketahui oleh pengendara sepeda motor.

Jari Terus Menempel di Tuas Rem

Pengereman saat mengendarai sepeda motor adalah keterampilan yang harus dilatih dan dilatih untuk mengoperasikan rem secara efektif. Meletakkan jari di tuas rem sudah pasti tidak akan berlalu jika Anda melakukan tes saat membuat SIM sepeda motor atau SIM C. Meletakkan jari di tuas rem adalah kesalahan sia-sia yang dapat membuat kesalahan. konsekuensi serius.

Pertama, itu bisa berbahaya karena refleks yang sering kita lakukan, kita pasti akan menabrak tuas rem tiba-tiba yang dapat menyebabkan ban jatuh dan jatuh. Belum lagi itu akan membuat mobil di belakang kami kaget dan dapat menyebabkan serangkaian kecelakaan.

Sementara itu, teknik pengereman yang baik adalah dengan menggunakan empat jari sekaligus sehingga jari-jari berada pada tuas gas, bukan pada tuas rem. Lalu ketika kami ingin melakukan pengereman dari empat jari kami menekan tuas rem sekaligus.

Menggunakan Kaca Spion Nonstandar

Cermin kaca tidak direkomendasikan karena mereka dapat berbahaya bagi Anda dan pengguna jalan lainnya. Alasannya, standar kaca pabrik dirancang untuk melihat keadaan kendaraan di belakang Anda dan juga di sekitar Anda secara maksimal.

Mengubah standar kaca pabrik dapat mengurangi tampilan belakang, terutama jika cermin yang digunakan berukuran terlalu kecil.

Tidak Menggunakan Kelengkapan Berkendara

Ini adalah kesalahan paling umum yang dilakukan oleh orang Indonesia. Penggunaan perlengkapan safety riding seperti helm, jaket, dan sarung tangan sangat penting baik untuk perjalanan dekat maupun panjang.

Kita harus selalu menggunakan peralatan mengemudi karena sepeda motor berisiko mengalami kecelakaan, itulah sebabnya kita perlu melindungi diri kita sendiri.

Mematikan Lampu Di Siang Hari

Percaya atau tidak nyalakan lampu sepeda motor di siang hari yang benar-benar membantu pengguna jalan lainnya. Mungkin Anda pernah berpikir bahwa melakukan itu tidak ada gunanya, bukan? Tetapi sebenarnya menyalakan siang hari akan membantu pengguna jalan lain untuk mengetahui di mana kita berada.

Selain itu, peraturan lalu lintas juga telah memperbaiki masalah ini melalui Pasal 107 UU 22/2009, yang mengharuskan semua jenis kendaraan menyala di malam hari dan kondisi tertentu. Dan khusus untuk sepeda motor yang diharuskan menyalakan lampu depan dan lampu belakang atau dikenal dengan aturan Daytime Running Light (DRL) mengutip situs resmi Wahana Honda.

https://ift.tt/2DbwpOd
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Facebook Page

TRANSLATE

Translate This Page
English French German Spain Italian Dutch
Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Entri yang Diunggulkan

Keunikan Pulau Kumala, Destinasi Wisata Dekat Ibu Kota Baru

SuaraKaltim.id – Pulau Kumala merupakan salah satu destinasi wisata menarik yang dekat dengan ibu kota baru Nusantara. Pulau Kumala terletak...

Popular Posts

Diberdayakan oleh Blogger.

Arsip Blog