Tampilkan postingan dengan label Otomotif. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Otomotif. Tampilkan semua postingan

20 Januari 2020

Respons Yamaha Terkait Peluncuran Honda Beat 2020

Honda Beat dan kompetisi entry level otomatis Yamaha Mio di Indonesia telah menjadi sengit setelah Astra Honda Motor meluncurkan generasi baru Beat awal tahun ini. Yamaha Indonesia juga merespons Honda Beat 2020.

Generasi terbaru dari Honda Beat diluncurkan setelah perubahan pada sasis pad dan mesin retak untuk meningkatkan daya.

Menurut perusahaan dengan logo garpu tala tanda tangan, peluncuran generasi terbaru Beat 2020 bukanlah ‘masalah besar’. Sejak skuter Mio masih diakui sebagai kompetisi di pasar roda dua domestik. Yamaha masih percaya skuter Mio masih populer di kalangan konsumen.

“Ya, kami mempercayai Mio kami,” kata Manajer Humas Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) Antonius Widiantoro, yang bertemu di Bekasi, Jawa Barat pekan lalu.

Beat 2020 telah mengalami perubahan besar, salah satunya adalah kerangka kerja yang sekarang bergantung pada eSAF (Bingkai Arsitektur Cerdas yang ditingkatkan). Skuter Honda pertama yang menggunakan eSAF adalah skuter Genio 110 cc, yang diluncurkan pada Juni 2019.

Diketahui bahwa Yamaha memiliki produk kelas Beat, Mio. Dari segi kapasitas mesin, jantung dari the Beat 110 cc, sedangkan mesin Mio 125 cc setelah Yamaha meninggalkan mesin 110 cc di skuter sekitar tiga tahun lalu.

Mesin 110 cc disematkan ke skuter Mio sebelum akhirnya disuntikkan sampai mati. Namun, masih banyak konsumen yang berpikir bahwa Mio dan Beat termasuk dalam satu segmen.

Beat 2020 dibanderol dengan harga Rp16,45 juta – Rp17,15 juta. Sementara Mio memegang mesin 125 cc mulai dari 15,8 juta hingga Rp 17.135 juta.

“Mio 125 cc kami, teknologi Bluecore. Ya, jika Anda ingin berbicara secara ekonomis, katakanlah orang ingin cc murah menjadi ekonomis. Ya, tidak juga. Penghematan terlihat dari penggunaan serta biaya perawatan. Dan selain ekonomis, tenaga motor ini sangat besar, “katanya.

Antonius menambahkan bahwa jika konsumen meminta perubahan pada Mio, itu tidak menyiratkan kemungkinan, tetapi waktunya tidak pasti.

“Jadi kita tidak khawatir, pilihan ada di tangan konsumen,” Antonius meliput.

https://ift.tt/36aj1FZ
Share:

17 Januari 2020

Honda Beat Series 2020 Siap Dipasarkan Akhir Januari

PT Astra Honda Motor (AHM) secara resmi meluncurkan All New Honda Beat Series 2020, di Jakarta International Expo (JIExpo), Kemayoran, Jakarta Pusat, pada hari Kamis, 16 Januari 2020. Sepeda motor ini didistribusikan kepada konsumen akhir pada Januari 2020.

“Akhir Januari hingga awal Februari akan menjangkau konsumen,” Direktur Pemasaran PT AHM Thomas Wijaya mengatakan kepada JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Kamis, 16 Januari 2020.

Seri Honda Beat terbaru memiliki kerangka, mesin, dan fitur terbaru. Misalnya pada frame, motor ini menggunakan frame eSAF atau Enhanced Smart Architecture Frame yang membuatnya lebih nyaman dan bermanuver.

Kemudian pada mesin, motor ini disematkan ke mesin eSP 110cc terbaru yang diklaim berkinerja tinggi dan hemat bahan bakar.

Di bagian desain, All New Beat Series memiliki tampilan yang lebih sporty dan gaya. Penggunaan lampu LED, ban sportier, ban stainless, koper lebar 12 liter, kapasitas tangki 4,2 liter dan trim kursi satu bagian dengan kunci tombol.

Untuk barang serba guna, All New Honda Beat Series 2020 dibanderol dengan harga Rp 16,45 juta hingga Rp 17,25 juta on the road (OTR) di Jakarta, tergantung pada model dan jenisnya.

https://ift.tt/2R4tbUB
Share:

Suzuki Lakukan Perubahan Pada Ertiga, Kini Terdapat Arm Rest di Jok Tengah

Suzuki Indomobil Sales (SIS) mengumumkan pada hari Rabu (15/1) perubahan desain kecil untuk Ertiga. Sebagian besar perubahan yang disiapkan hanya tersedia secara internal dan tidak dimaksudkan untuk diterapkan pada varian terendah.

Ertiga, GA, GL, GX, dan Suzuki Sport hadir dalam empat varian. Dengan varian GL, GX dan Suzuki Sport sekarang ada sandaran tangan di tengah kursi.

Warna interior GX dan Suzuki Sport kini berubah menjadi hitam dengan pola serat kayu. Varian khusus GL mendapatkan panel AC digital dan GX hadir dengan unit kepala layar sentuh 8 inci dengan remote control.

Perubahan lain adalah penambahan opsi warna eksterior, terutama huruf tebal untuk GL dan GX. Warna baru ini menggantikan pilihan mutiara coklat yang mulia

“Perubahan ini telah dibuat sesuai dengan kebutuhan dan keinginan masyarakat,” kata Dony Saputra, Direktur Pemasaran di 4W SIS, dalam pernyataan resmi.

SIS mengatakan bahwa pada 2019 terjual 26.377 unit Ertiga untuk ritel, artinya hampir 2.200 unit per bulan. Pada Desember, dikatakan penjualan Ertiga untuk memasuki generasi kedua tumbuh 30 persen dibandingkan Desember.

Penjualan Ertiga pada 2019 jauh dari model MPV dengan harga terendah, Toyota Avanza. Avanza terjual 81.900 unit pada 2019.

Harga Suzuki Ertiga untuk Januari 2020:
GA Rp. 205 juta
GL M / T Rp.224,5 juta
GL A / T Rp235 juta
GX A / T Rp.249 juta
Suzuki Sport M / T Rp. 250 juta
Suzuki Sport A / T Rp.260.5 juta

https://ift.tt/2R0dhu2
Share:

09 Januari 2020

Pemuda Asal Magetan Berhasil Buat Motor Hybrid, Ini Spesifikasinya

Deni Kusumawan, seorang pemuda dari Magetan, Jawa Timur, melakukan serangkaian tes pada motor hybridnya. Meski tidak pernah ‘gagal’ secara teknis, motor dengan tiga pilihan tenaga ini berjalan mulus tanpa hambatan.

Deni dikenal mampu merombak transmisi Honda Revo AT atau 2010 otomatis sehingga dapat beroperasi menggunakan tiga sumber daya yang berbeda, terutama gas, listrik dan bensin.

Deni menjelaskan kemampuan motor ketika dikendarai dengan gas dapat melaju hingga 15-20 km. Mengenai kecepatan, itu disebut sama dengan sepeda motor saat berbahan bakar.

“Tapi jaraknya juga tergantung bagaimana kita memainkan throttle,” kata Deni, Selasa (7/1).

Deni mengatakan membuat motor yang bisa meminum gas tidak memerlukan perubahan mesin khusus. Itu hanya menambah selenoid yang bertindak sebagai alat penghapusan, dari bahan bakar ke gas, atau sebaliknya.

Gas yang digunakan, menurut Deni, adalah gas untuk kompor portabel yang dapat dilepas dan disuling. Silinder gas ditempatkan di geladak.

“Tapi saya mengganti injektor. Lalu ada dua selenoid untuk gas dan bahan bakar. Selenoid itu seperti keran elektronik. Ketika gas dinyalakan, saya cukup menghidupkan selenoid untuk gas dan mematikannya untuk bahan bakar, dan sebaliknya, “katanya.

Listrik

Menurut Deni, mengubah sumber energi sebagai pengemudi bisa melalui tombol di setir. Tombol ini juga digunakan untuk mengaktifkan daya listrik untuk mematikan gas dan sistem pembakaran bahan bakar.

Dia mengatakan bahwa ketika digerakkan dengan listrik, motor dapat bergerak sekitar 25 km jika baterai dalam posisi. Sementara kecepatannya disesuaikan hingga 30 km per jam saja.

“Mengapa hanya melaju kencang karena motor listrik ingin beristirahat. Bisa melaju hingga 50 km per jam tetapi efeknya tidak terbuang pada baterai,” katanya.

Baterai yang digunakan adalah jenis lithium dengan kapasitas 48 volt – 12 ampere, ditempatkan di ruang bagasi di bawah jok. Sementara itu, sepeda motor BLDC yang beroperasi pada 500 watt 48 ampere berada di belakang kemudi.

Menurut Deni, roda belakang juga mengalami proses perubahan karena menyesuaikan putaran roda dengan ukuran motor listrik.

“Pelek motor bekas standar yang saya dapatkan adalah lebar 10 inci, jadi saya mengubah penggunaan jari – jari pelek untuk mengakomodasi ukuran pelek 17 inci.

“Jika cas plug berada di bawah kursi depan. Dulu cas membutuhkan waktu tiga jam. Tetapi ketika kami berkendara dengan mesin bensin, energi kinetik dapat menghasilkan semua masa pakai baterai,” jelasnya.

Deni ingin mengembangkan teknologi motor hybrid menjadi sepenuhnya otomatis, tetapi mengatakan itu masih dalam penelitian.

“Rencanaku adalah melakukan ini sehingga ketika kecepatannya 0-30 km per jam, ia menggunakan listrik. Dari kecepatan itu motor menggunakan mesin pembakaran secara langsung. Tapi itu belum direalisasikan,” kata Deni. .

https://ift.tt/3026YZY
Share:

03 Januari 2020

Mobil Bekas Banjir Harganya Bisa Turun Hingga 50 Persen

Harga mobil bekas yang diputuskan untuk dijual disebut jatuh di bawah pasar sebesar 50 persen. Pemilik mobil disarankan untuk tidak berharap mendapat untung besar jika melakukannya.

Manajer Senior pasar mobil bekas WTC Mangga Dua, Herjanto Kosasih, mengatakan nilai mobil bekas dari banjir seharusnya turun walaupun sudah diperbaiki. Dia memberi contoh bahwa nilai mobil seperti banjir Toyota Avanza sebelumnya bisa turun 10 persen hingga 20 persen di bawah harga pasar.

Penolakan juga menyerukan agar lebih lanjut mempertimbangkan kondisi pasar mobil bekas yang dikatakan memburuk.

“Pasar buruk, harga turun secara otomatis. Tambahkan banjir lama, sehingga harganya turun,” kata Herjanto dalam pernyataannya, Kamis (2/1).

“Misalnya, harga Avanza 2018 adalah yang termudah, sekarang sekitar Rp 150 juta, tetapi karena pasar, harga bisa turun seperti ini. Setelah banjir ini, Rp 15 juta lagi menjadi Rp 20 juta, “katanya.

Herjanto mengatakan penurunan biaya kendaraan bekas banjir adalah hal biasa bahkan ketika pemiliknya berusaha melakukan perbaikan.

“Ya, saya tidak peduli. Nama mobil bekas pasti kekurangan. Bisa diproduksi tapi hasilnya pasti tidak 100 persen. Pedagang resmi kalau mekaniknya tidak bagus sama sekali.

Mobil Premium Lebih Parah

Herjanto mengatakan biaya kendaraan bekas banjir bisa turun bahkan dalam tipe premium. Dia memperkirakan harga jual kendaraan bekas banjir akan turun 20-30 persen.

“Ingat, semakin mewah, semakin besar turun harganya. Contohnya turun. Misalnya, Porsche, dan juga Ferrari. Ini seperti pemilik Lamborghini yang mobilnya dibanjiri tanpa asuransi,” katanya.

Hingga 50 Persen

Jeffrey Andika, CEO sebuah perusahaan yang menyediakan layanan inspeksi mobil, OtoSpector, menjelaskan bahwa menjual harga mobil bekas banjir benar-benar keluar dari pasar. Kondisi kesehatan mobil yang ditawarkan kepada calon pembeli menentukan harga.

“Harganya pasti turun. Bisa 50 persen jika mobil terendam sampai atap atau semua bagian. Ya, karena mobil sulit untuk kembali normal,” katanya.

Dia mengatakan banjir kendaraan bisa kembali normal tergantung pada ketinggian air yang melanda kendaraan. Jika komponen penting terendam ini disebut perbaikan otomatis akan lebih sulit dan mahal.

“Jadi itu tergantung pada jenis mobil kerendem itu dan berapa banyak yang diperbaiki,” katanya.

Tidak disarankan untuk membeli mobil Bekas Banjir

Jeffrey tidak merekomendasikan siapa pun membeli mobil bekas banjir. Menurutnya, pembeli yang menginginkannya berarti dia harus siap mengambil kerusakan saat digunakan.

“Ini akan sulit. Misalnya, perangkat elektronik terendam, tidak diketahui kemudian. Sekarang oke bisa rusak kemudian,” kata Jeffrey.

Herjanto juga berpikir, mengatakan tidak apa-apa untuk membeli mobil bekas selama itu dilakukan dengan sengaja dalam arti bahwa para pedagang tidak curang.

“Jika Anda mengetahuinya sejak awal, berhati-hatilah karena Anda tahu sakitnya. Jadi bersiaplah untuk menanganinya jika sudah rusak dan siap mengeluarkan uang juga,” kata Herjanto.

https://ift.tt/37ub8MB
Share:

Cara Klaim Asuransi Mobil Yang Terendam Banjir

Banjir yang melanda Jakarta sejak (01/01) di pagi hari telah menyebabkan banyak kendaraan rusak karena banjir atau bahkan mandi. Beruntung bagi pemilik dengan asuransi mobil karena kejadian seperti ini dapat menuntut kompensasi, tetapi ada syarat tertentu.

Asuransi komprehensif atau Total Loss Only (TLO) umumnya tidak melindungi kendaraan yang langsung terendam banjir. Penyebab kerusakan kendaraan dalam bentuk banjir adalah salah satu alasan asuransi tidak dapat diklaim, hal ini diatur oleh Kebijakan Asuransi Kendaraan Indonesia di Bab II Tidak Termasuk Pasal 3.3.

Selain banjir, penyebab lain kerusakan kendaraan yang tidak dapat diklaim oleh kebijakan umum adalah kerusuhan, perkelahian, perang, terorisme, gempa bumi, tsunami, dan banyak lagi.

Namun, faktor-faktor yang disebutkan di atas – termasuk banjir – dapat ditanggung oleh asuransi selama kebijakan tersebut diperpanjang.

Jika polis asuransi Anda diperluas, langkah-langkah berikut harus diambil untuk memproses klaim.

1. Tinjau Kebijakan Asuransi

Tidak semua asuransi mobil mencakup perpanjangan jaminan seperti bencana alam, banjir, dan terorisme. Pastikan polis asuransi Anda disertai dengan garansi yang diperpanjang.

2. Laporkan

Lakukan pelaporan sesegera mungkin ke penyedia asuransi yang Anda miliki. Ini dapat dilakukan dengan aplikasi atau online, melalui telepon atau dengan mengunjungi cabang atau pusat layanan terdekat.

Minta perusahaan asuransi untuk melakukan inspeksi langsung terhadap kendaraan yang rusak akibat banjir. Sangat penting untuk dipahami, jangan pernah menyalakan mesin mobil sebelum melakukan survei sehingga klaim yang berhasil bisa berhasil.

3. Ambil Gambar

Sambil menunggu pemegang polis tiba, Anda dianjurkan untuk mengambil foto sebagai bukti. Meskipun tidak diperlukan, langkah ini akan memudahkan Anda dan penyedia layanan pada saat survei nanti.

4. Minta Survei

Selama survei, Anda harus menyertakan dokumen identifikasi Anda seperti SIM, serta melengkapi dokumen tambahan seperti laporan insiden. Biasanya informasi tersebut ada dalam kebijakan yang Anda miliki.

5. Bengkel Perbaikan

Jika klaim berhasil maka kendaraan Anda akan diperbaiki oleh penyedia polis.

Perhatikan bahwa polis asuransi tidak dapat diklaim jika kendaraan terdaftar rusak karena alasan lain atau eksternal. Misalnya, kendaraan yang dipaksa banjir tidak masuk ke polis asuransi perlindungan banjir.

Periksa mobil Anda dan diskusikan situasi Anda dengan penyedia asuransi jika terjadi kebingungan.

Venti Senior Komunikasi dan Layanan Astra Asuransi (Garda oto), Laurentius Iwan, menjelaskan bahwa pemegang polis yang menderita kerusakan mobil akibat banjir biasanya menghubungi asuransi untuk melaporkan kejadian tersebut.

“Prosedur klaimnya benar-benar normal, tetapi dalam kasus ini, pelanggan biasanya menelepon dulu untuk mengevakuasi mobil,” jelas Iwan.

https://ift.tt/39BhICU
Share:

06 November 2019

Xpander Crossover Dirilis Pekan Depan

Xpander Crossover akan menjadi varian baru dari keluarga Xpander MPV. Mobil keluarga, dijuluki ‘crossover MPV baru’, akan diluncurkan pada 12 November 2019.

“Crossover MPV Mitsubishi Motors baru akan datang ke Indonesia. Informasi lebih lanjut dapat ditemukan mulai 12 November 2019 di Jakarta,” bunyi pernyataan resmi Mitsubishi Motors, Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI).

Dengan siluet yang disebarkan oleh MMKSI, mobil memiliki atap kereta, over fender, dan penyesuaian depan dan belakang untuk membedakan penampilannya dari Xpander yang telah beredar sejauh ini.

Dari laporan sebelumnya ditemukan bahwa mobil masih mengandalkan mesin empat silinder 1.500 cc MIVEC.

Posisi varian crossover ini dalam keluarga Xpander tidak diketahui. Kontak MMKSI belum menanggapi ketersediaan varian baru Xpander.

Xpander pertama kali diluncurkan di pameran otomotif GIIAS 2017. Tujuh kendaraan penumpang keluarga diproduksi di pabrik Mitsubishi, Cikarang, Jawa Barat.

Selama dua tahun menavigasi pasar otomotif Indonesia, Xpander telah mengalami kenaikan harga beberapa kali. Dilacak dari situs web resmi MMKSI, harga Xpander berkisar dari Rp210,3 juta hingga Rp265,1 juta on-the-road di Jakarta.

Penjualan partai besar Xpander pada bulan Agustus dan September 2019 tercatat dibengkokkan oleh pesaingnya, Toyota Avanza. MPV Avanza terjual 8.017 unit pada Agustus, Xpander 5.361 unit. Sebulan yang lalu, Avanza memiliki 9.476 unit dan Xpander 4.407 unit.

https://ift.tt/2PRnMjb
Share:

29 Oktober 2019

Daftar Lokasi Stasiun Pengisian Mobil Listrik Di Jakarta

Mulai minggu ini PLN akan meluncurkan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) secara gratis. Jakarta akan menemukan empat titik SPKLU dengan pengisian sangat cepat (125 kW), pengisian cepat (50 kW), dan spesifikasi pengisian normal (25 kW).

General Manager PLN Distribusi Jakarta Raya (Disjaya) Ikhsan Assad menjelaskan kantor PLN Jakarta di Gambir, Jakarta Pusat adalah lokasi untuk dua SPKLU. Selain itu, PLN juga telah menyiapkan dua SPKLU di daerah ramai, terutama di mal Senayan City di Jakarta Pusat dan Mal Pondok Indah di Jakarta Selatan.

“Untuk wilayah Jakarta, besok kami akan mengadakan pelantikan,” kata Ikhsan, yang ditemui di Senayan, wilayah Jakarta Selatan, Minggu (27/10).

SPKLU bernama Ikhsan tidak hanya ada di Jakarta, tetapi juga berlokasi di Bandung, Tangerang Selatan, dan Bali.

Di Bandung, PLN akan menempatkan SPKLU di kantor PLN di daerah Soekarno-Hatta, sementara di Tangerang Selatan lokasi yang dipilih adalah mal Aeon BSD, sedangkan di Bali berada di kantor PLN di wilayah Denpasar.

“Untuk Jakarta SPKLU besok, hari ini atau hari ini untuk yang di luar Jakarta,” katanya.

SPKLU yang baru didirikan dapat digunakan oleh pengguna kendaraan listrik, khususnya mobil listrik, secara gratis. PLN diketahui akan merilis tarif pengisian SPKLU hingga akhir tahun ini sebagai langkah sosialisasi publik.

Tidak hanya nyaman bagi pengguna mobil listrik, PLN juga memberikan tingkat diskon hingga 30 persen mulai pukul 22.00 – 16.00 untuk pengisian mobil listrik di rumah.

Selain itu, PLN juga diketahui melepaskan biaya kenaikan listrik rumah tangga jika pemilik memiliki mobil listrik dan diskon 75 persen jika ia memiliki motor listrik.

Promosi ini akan ditawarkan kepada pengguna kendaraan listrik pada akhir 2019, tetapi dapat diperluas jika permintaan besar.

“Kami masih akan memberikannya gratis hingga Desember karena kami menunggu pemerintah untuk menetapkan tarif,” kata Ikhsan.

Biaya tarif di SPKLU yang disebut Ikhsan masih ditanggung oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Ia yakin tarifnya lebih murah daripada isi ulang.

Ikhsan mengatakan ini penting agar orang tidak merasa kehilangan jika mereka beralih dari kendaraan konvensional atau mesin pembakaran ke mobil tanpa kebocoran.

“Yang jelas tarif itu seharusnya tidak membuat orang yang tidak mau beralih ke kendaraan listrik. Jadi harus lebih baik daripada menggunakan bahan bakar minyak,” kata Ikhsan.

Dia percaya bahwa ketentuan pengisian ke SPKLU tidak akan hilang dalam waktu dekat. Ikhsan mengaku sudah lima kali bertemu dengan ESDM untuk membahas hal yang sama.

“Anda sudah bertemu (ESDM) 4-5 kali, jadi saya pikir dalam waktu dekat [tingkat keluar],” katanya.

https://ift.tt/2opcjfu
Share:

26 Oktober 2019

Mobil Dinas Menteri Tidak Bisa Dimiliki Oleh Warga Biasa

Kendaraan resmi menteri yang baru, Crown 2.5 HV G-Executive Hybrid, tidak dijual di Indonesia. Advokat merek domestik Toyota, Toyota Astra Motor (TAM), telah menjelaskan bahwa distribusi sedan hibrida di Indonesia hanya untuk memenuhi permintaan kendaraan kementerian resmi.

“Crown tidak untuk dijual kepada pembeli eceran, kita berbicara tentang Crown di Indonesia,” kata Direktur Pemasaran TAM Anton Jimmy Suwandi ketika dihubungi Jumat (25/10).

TAM telah ditunjuk sebagai juru kunci mobil baru di kementerian setelah perusahaan induk Astra International, memenangkan tender pembelian kendaraan kementerian dan rekanan mereka untuk digunakan selama 2019-2024.

Dalam tender, TAM menyediakan 101 unit Crown 2.5 HV G-Executive Hybrid yang dipesan oleh Sekretariat Negara. Semua unit yang diimpor dari Jepang akan dikirim ke negara tersebut pada akhir September 2019.

Mobil ini menggantikan pejabat kendaraan kementerian lama, Toyota Crown Royal Saloon, yang bertugas selama satu dekade (2009 – 2019).

Anton mengatakan, Crown 2.5 HV G-Executive Hybrid yang dibeli pemerintah mirip dengan konsumen versi Jepang. Hanya ada beberapa perubahan yang perlu dilakukan untuk Indonesia terkait posisi pelat.

“Biasanya tidak ada permintaan khusus,” kata Anton.

Fitur dari Crown 2.5 HV G-Executive Hybrid

Mobil yang digunakan oleh para menteri adalah Toyota Crown generasi ke-15 yang diluncurkan pada tahun 2018. Sedan ini dirancang menggunakan platform Toyota New Global Architecture (TNGA).

Panjang keseluruhan 4,91 m, lebar 1,55 mm, tinggi 1,45 m, dan tinggi roda 2,92 m. Dimensinya lebih besar dari model generasi sebelumnya 4,87 m, lebar 1,53 m, tinggi 1,47 m, dan wheelbase 2,85 m.

Fitur keamanan mobil ini cukup lengkap, terutama dua kantung udara di barisan depan, lutut pengemudi, jendela depan dan belakang.

Selain itu ada juga Toyota Safety Sense 2 yang terdiri dari Pre-Collision System (PCS) dan Lane Alert Alert (LDA). Fitur lain dari mobil ini termasuk Automatic High Beam (AHB), Dynamic Radar Cruise Control (DRCC), Blind Spot Monitor (BSM), dan Sistem Peringatan Tekanan Ban (TPWS).

Crown 2.5 HV G-Executive Hybrid menggunakan mesin A25-FXS dengan mesin 2.487 cc 4 silinder menghasilkan tenaga maksimum 181,4 hp pada 6.000 rpm dan torsi maksimum 221 Nm pada 3.800-5.400 rpm.

Untuk tenaga, Crown menerapkan motor listrik dengan 141 hp dan torsi 300 Nm. Mesin ini terintegrasi dengan transmisi CVT yang dikontrol secara elektronik, sedangkan baterai menggunakan tipe Nickel-metal Hydride (Ni-MH).

Toyota mengklaim kolaborasi mesin bensin dan motor listrik yang menghasilkan konsumsi bahan bakar hingga 20,8 km per liter. Selain itu tingkat emisi gas buang memancarkan sekitar 112 g per km.

https://ift.tt/344Vshq
Share:

24 Oktober 2019

Mobil LCGC Kini Akan Kena Biaya Pajak Barang Mewah

Aturan baru untuk menghitung Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) tidak lagi menjadikan mobil hijau murah (LCGC) menjadi ‘anak emas’.

Berdasarkan Peraturan Pemerintah (PM) No. 73 tahun 2019 tentang Pajak yang Dikenakan Pajak Mewah dalam bentuk Pajak Kendaraan yang dikenakan Pajak Penjualan Atas Barang Mewah (PPnBM), produk LCGC sekarang dilengkapi dengan berat pada PPnBM.

Lihat juga: Peraturan Harmonisasi Kendaraan PPnBM Diterbitkan
Retribusi PPnBM untuk LCGC terkandung dalam Pasal 25 bagian 1 tentang Hemat Energi dan Harga Nyaman (KBH2) Kendaraan Empat Roda. Dinyatakan bahwa ada tarif PPNBM LCGC 15 persen berdasarkan pajak sebesar 20 persen dari harga jual.

bahan bakarnya tetap sama, yaitu minimum 20 km per liter atau melepaskan CO2 ke gas buang maksimum 120 gram per km. Ketentuan ini berlaku untuk mobil LCGC bertenaga bahan bakar hingga 1.200 cc.

Permintaan untuk maksimum mesin diesel 1.500 cc adalah minimum 21,8 km per liter atau maksimum 120 gram CO2 per km.

PM Nomor 73 Tahun 2019 ditandatangani oleh Presiden Joko Widodo pada 15 Oktober 2019 dan diperkenalkan pada 16 Oktober 2019. Namun, peraturan ini mulai berlaku dua tahun setelah diberlakukan, terutama pada 16 Oktober 2021.

Harus dipahami bahwa dua tahun diberikan sehingga produsen memiliki persiapan untuk menyesuaikan produk yang dijual menggunakan peraturan pemerintah.

Sebelumnya Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menginginkan volume kedua LCGC agar tetap bebas dari PPnBM, tetapi kondisinya adalah bahwa emisi CO2 akan meningkat tidak lebih dari 100 gram per km atau sama dengan 23 km per liter, dari pada saat ini 20 km per liter.

Sementara itu dalam konsep yang dirilis pada Juli 2019, tingkat konsumsi bahan bakar LCGC dikatakan tidak berubah tetapi dikenakan PPnBM sebesar tiga persen.

Program LCGC telah beroperasi sejak 2013. Saat ini ada lima produsen yang berpartisipasi, yaitu Honda (Brio Satya), Toyota (Calya dan Agya), Suzuki (Karimun Wagon R), Daihatsu (Sigra dan Ayla), dan Nissan bersama dengan merek Datsun (Go dan GO +).

https://ift.tt/32GFJEJ
Share:

23 Oktober 2019

Toyota Waspadai Harga Dan Pembuatan Mobil ‘Hybrid’ Lokal

Petugas operasional Toyota Motor Corp Masayoshi Shirayaagai menyadari harga kendaraan teknologi hybrid yang relatif mahal untuk pasar otomotif Indonesia. Itu karena faktor produk mobil masih diimpor dari Jepang.

Untuk mengurangi harga mobil hibrida dan listrik murni, rencana Toyota disiapkan. Perhatian utama perusahaan adalah mengurangi biaya produksi dengan berproduksi secara lokal.

“Ini berarti kami harus memangkas biaya produksi dan inilah kekuatan kami [untuk membangun mobil hibrida dan listrik yang terjangkau],” kata Shirayaagai kepada Odaiba, Jepang, Selasa (22/10).

Pemerintah terbuka lebar untuk produsen otomotif yang tertarik untuk menjual kendaraan hybrid di dalam ruangan.

Peraturan Presiden Nomor 55 Tahun 2019 tentang kendaraan berbasis listrik dilakukan pada 12 Agustus 2019 dan pengembangan insentif pajak diharapkan dapat memprovokasi produsen untuk berinvestasi pada mobil hybrid buatan lokal. dan listrik.

Di Indonesia, segmen mobil yang menguntungkan bagi konsumen berada di kisaran harga Rp 250 hingga Rp 300 juta. Persaingan ketat di segmen ini diharapkan dapat digunakan oleh produsen untuk menawarkan produk mobil hybrid dengan harga yang wajar.

Namun, di tengah pasar terbuka yang luas, Toyota tidak yakin dengan model mobil penumpang untuk bermain di pasar mobil hybrid. Shirayaagai menjelaskan bahwa belum ada gambaran karena tarifnya masih bertentangan dengan peraturan insentif pemerintah yang dirancang.

“Kami menawarkan produk yang lebih banyak menuntut melalui pangsa pasar, tentu saja di Indonesia permintaan mobil hybrid sangat besar, mobil hybrid lebih banyak diterima di sana yang dinikmati masyarakat.

“Kami belum memutuskan, tetapi setelah kami membuat keputusan, kami akan segera memberi tahu,” katanya.

Manajer Umum Eksekutif PT Toyota-Astra Motor (TAM) Fransiscus Soerjopranoto, bertemu di lokasi yang sama, mengakui bahwa pihaknya masih menunggu kepastian pengumuman instruksi teknis (petunjuk teknis) dalam bentuk Peraturan Menteri (PM) untuk mendukung Perpres kendaraan listrik.

Menurut seorang teman dekat bernama Soerjo, kepastian peraturan membuat perusahaan lebih fleksibel dalam menentukan arah pengembangan otomotif Toyota ke depan.

“Toyota terus mengembangkan teknologi yang berkaitan dengan kendaraan yang lebih ramah lingkungan, baik hibrida, plug-in hybrid, BEV, FCEV. Opsi-opsi ini akan disesuaikan dengan kebutuhan konsumen, regulasi pemerintah, dan kondisi Indonesia. Kami akan terus membahas dengan pemerintah tentang masalah ini, “pungkas Soerjo.

https://ift.tt/2pHG5ws
Share:

17 Oktober 2019

Perusahaan Yang Mendapat Keuntungan Dari Stasiun Pengisian Listrik

Nota Kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) untuk Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) antara PLN dan sejumlah perusahaan diyakini menguntungkan banyak pihak, terutama produsen dan distributor mobil listrik di Indonesia.

Populasi kendaraan listrik di Indonesia akan semakin bertambah dengan didirikannya titik muatan listrik di sejumlah daerah yang disepakati. Data PLN tentang populasi mobil listrik di Jakarta saat ini hanya 40 unit.

Menurut PLN, ini adalah langkah pertama dalam penciptaan atau implementasi ekosistem kendaraan bermotor bertenaga baterai di Indonesia.

“Menandatangani nota kesepahaman ini sangat penting bagi kami, untuk mempercepat program kendaraan listrik di Indonesia,” kata Chief Executive Officer PLN Sripeni Inten ditemui di Jakarta, Rabu (16/10).

Dalam proses penandatanganan MoU SPKLU, itu juga melibatkan produsen otomotif yang telah mengumumkan kesediaan untuk menjual kendaraan listrik nasional.

Mereka termasuk Nissan, BMW, DFSK, Mitsubishi, Prestige Image (distributor Tesla), dan pabrikan motor lokal Gesits. Sedangkan dari segi perusahaan transportasi ada Gojek, Grab, Bluebird, Mobil Anak Bangsa (MAB), BYD, dan Transjakarta.

Jumlah perusahaan yang mendapat manfaat dari pendirian stasiun pengisian listrik tentu akan terus meningkat. Kementerian Perindustrian (Kemenperin) pernah menargetkan produksi mobil listrik 2025 dengan memperhitungkan 20 persen dari total produksi nasional.

Pemerintah juga menargetkan populasi sepeda motor listrik mencapai 2 juta unit atau 20 persen dari total produksi roda dua di Indonesia yang diproyeksikan akan menangani 10 juta unit pada tahun 2025.

Sripeni menambahkan kerja sama dan dukungan banyak pihak diharapkan dapat mempercepat realisasi penggunaan kendaraan listrik di semua lini.

“Ini juga bukti komitmen dan kontribusi bersama untuk program Pemerintah untuk pencapaian kehidupan masyarakat Indonesia yang lebih baik,” simpul Sripeni.

https://ift.tt/31nSlPL
Share:

16 Oktober 2019

BMW Indonesia Merilis BMW 320i Yang Bermesin ‘Kerdil’ Varian Baru Seri 3

BMW Indonesia telah merilis varian baru Seri 3 terbaru, BMW 320i Sport. Mobil ini adalah varian kedua setelah BMW 330i M Sport sebelumnya diluncurkan pada Juli 2019. BMW 320i Sport baru dijual dengan harga Rp849 juta off-the-road.

BMW 320i Sport mengusung mesin 2.000 cc. Berbeda dengan BMW 330i M Sport, varian baru ini dilengkapi dengan mesin ‘tip’. Di atas kertas, mesin 2.000 cc empat silinder di BMW 320i Sport mampu menyemburkan tenaga maksimum 184 tenaga kuda (tk) dengan torsi 300 nm. Mesinnya sudah menggunakan sistem BMW TwinPower Turbo terbaru.

Dalam pengujian internal perusahaan, kecepatan sedan maksimum dari 0 hingga 100 km per jam dapat dicapai dalam 7,1 detik, sementara konsumsi bahan bakar diklaim 15,9 km per liter.

Sementara varian 2.000cc dari BMW 330i M Sport lebih ‘garang’. Mesin menghasilkan 258 tenaga kuda dan torsi 400 Nm, atau hingga 6 tk dari kemampuan sebelumnya. Kecepatan 0-100 km per jam menurut BMW bisa menembus dalam 5,8 detik.

Meskipun mesin varian BMW 320i Sport lebih tenang, sedan ini masih dilengkapi dengan fitur otonom untuk fungsi parkir. Fitur ini mengambil alih kemudi, akselerasi, pengereman, dan penggantian gigi dengan transmisi Steptronic saat memasuki dan keluar dari parkir paralel dan lateral.

Fitur utama lainnya adalah Reversing Assistant yang dapat dicadangkan ke posisi semula secara otomatis (tanpa kontrol driver) hingga 50 meter. Kendaraan akan bergerak kembali mengikuti rute yang sama dengan saat ia berkembang.

Fitur ini berguna ketika pengemudi menghadapi rintangan depan dan harus kembali ke posisi terbelakang, misalnya terjebak di jalur mati.

“Fitur utama lain dari BMW 3 Series, BMW Laserlight yang semuanya sudah ada sebelumnya adalah BMW Seri 7,” kata Presiden Direktur BMW Group Indonesia Ramesh Divyanathan mengutipnya, Selasa (15/10).

https://ift.tt/35weui2
Share:

15 Oktober 2019

Ini Bocoran Dua Skuter Listrik Milik Yamaha

Yamaha sedang mempersiapkan kejutan di pameran otomatis Tokyo Motor Show (TMS) 2019 yang berlangsung dari 21 Oktober hingga 4 November 2019, terutama dengan diperkenalkannya dua skuter bertenaga listrik baru.

Skuter listrik pertama dinamai E01 untuk mendukung motor listrik yang energi ledaknya setara dengan bensin 125 cc.

Klaim motor Yamaha lebih praktis dan minim noise. Menurut pabrikan, desainnya sama sekali baru dan tidak dimiliki oleh skuter Yamaha lainnya.

Sepeda motor kedua adalah E02, produk skuter ukuran kompak untuk digunakan di jalan-jalan kota. Tenaga motor listrik disebut setara dengan mesin 50 cc konvensional.

Skuter ini memiliki desain bahasa yang berbeda dari E01. Ada sudut tajam di bagian depan, sedangkan pelek berwarna putih dengan warna merah cerah. Skuter hanya dapat membawa satu orang karena ukurannya terbatas.

Tidak ada informasi lain yang diberikan oleh Yamaha melalui situs web resmi yang terkait dengan dua sepeda motor ini. Yang jelas adalah bahwa status E01 dan E02 masih konsep dan tidak dapat ditentukan oleh lini produksi atau hanya produk showcase.

Membahas sepeda motor Yamaha, pabrikan sebenarnya sudah memiliki motor listrik, dengan E-Vino yang dijual di banyak negara tetapi belum dijual di Indonesia.

Yamaha Indonesia Motor Manufacturing memperkenalkan produk pada tahun 2017, tetapi hanya untuk menjelajahi pasar. Motor telah diberikan kepada sejumlah perusahaan dan universitas di negara ini sebagai produk uji.

Selain itu, Yamaha juga akan memperkenalkan dua model baru YZF-R1 dan Tenere 700. R1 dikatakan dapat diperbarui, tetapi masih mempertahankan standar emisi gas buang setara dengan Euro 6.

Sedangkan Tenerre 700 menjadi tenaga kuda Yamaha yang bertenaga ditenagai mesin dua silinder dengan kapasitas 689 cc. Menurut Yamaha, Tenerre 700 lebih ringan 10 kg dari pendahulunya XT660Z.

https://ift.tt/2pm1CdM
Share:

Beli 10 Unit Esemka Bima, Kemhan Dukung Produk Lokal

Kementerian Pertahanan (Kemhan) telah membeli 10 unit pikap Esemka Bima untuk digunakan sebagai kendaraan operasional. Kemhan menjadi lembaga negara kedua setelah Angkatan Udara (AU) membeli Esemka beberapa jam yang lalu.

Sebelumnya, Angkatan Udara membeli 35 unit Esemka Bima untuk digunakan sebagai kendaraan operasional di landasan Skuadron Angkatan Udara.

Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu mengatakan mereka menggunakan Esemka karena ingin mendorong industri otomotif dalam negeri. Karena itu Esemka dipilih sebagai kendaraan resmi untuk kegiatan Unit Kerja Kementerian Pertahanan.

Sebanyak 10 unit Bima berkumpul di Boyolali, Jawa Tengah, telah berada di kantor Kementerian Pertahanan sejak beberapa hari lalu.

“Membeli mobil Esemka ini adalah bukti cinta dan dukungan Kementerian Pertahanan untuk menghasilkan anak-anak negara. Kita harus bangga,” kata Ryamizard di Jakarta, Selasa (15/10).

Ryamizard mengatakan pemerintah, melalui Kementerian Pertahanan selalu memberikan apresiasi dan mendorong agar kendaraan lokal Esemka dapat bersaing dengan industri otomotif negara itu.

“Jadi kendaraan ini akan digunakan untuk mendukung operasi satker di Kementerian Pertahanan,” kata Ryamizard.

Status Esemka Bima dibuat oleh Solo Manufacturing Creation (SMK) di pabrik Boyolali, Jawa Tengah. Pabrik ini diresmikan pada awal September 2019 dan disaksikan oleh sejumlah pejabat negara dan Presiden Joko Widodo.

Pada tahun pertama target Esemka dapat memiliki 3.500 unit pickup Bima dengan total kapasitas pabrik 12 ribu unit per tahun.

Bima ini memiliki panjang 4.560 mm, lebar 1.645 mm dan tinggi 1.890 mm. Sementara bak memiliki panjang 2.750 mm, lebar 1.600 mm dan tinggi 460 mm.

Selama sektor dapur pacu, ia dilengkapi dengan mesin DOHC 1.243 cc dengan kekuatan maksimum 96,5 tenaga kuda dan torsi 119 nm. The Bima Report juga memiliki pilihan mesin 1.300 cc, tetapi detailnya belum diungkapkan.

Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto dalam sebuah wawancara dengan sebuah perusahaan televisi swasta menjelaskan bahwa mesin Esemka telah bersumber dari berbagai kepala otomotif.

“Banyak sumber daya memiliki beberapa kepala sekolah,” kata Airlangga.

https://ift.tt/2IQJ4ta
Share:

14 Oktober 2019

Persiapan Mobil Hidrogen Toyota Mirai

Persaingan ketat dari kendaraan berbahan bakar hidrogen atau fuel cell (FCEV) telah menyebabkan Toyota merombak Mirai. Mirai generasi kedua adalah salah satu kendaraan Toyota lainnya yang mengambang di Tokyo Motor Show 2019 dari 24 Oktober hingga 4 November.

Mirai telah terdaftar selama hampir lima tahun sebagai fuel cell andalan Toyota. Secara global, Mirai mendapatkan persaingan dari saingannya Honda Clarity di segmen mobil bahan bakar yang terus berubah.

Model Mirai terbaru diakui sebagai lebih mewah dan menarik pada platform Toyota New Global Architecture (TNGA) karena terintegrasi ke dalam manufaktur global Toyota. Mobil otomatis di lingkungan ini memiliki panjang 4.975 mm, lebar 1.885 mm dan tinggi 1.470 mm, dengan jarak sumbu roda 2.920 mm.

Artinya, panjangnya 85 mm, lebih lebar 70 mm dan lebih rendah 65 mm dari sebelumnya, dan jarak sumbu roda 140 mm lebih lebar dari model sebelumnya.

Eksterior Mirai telah dirancang ulang untuk menciptakan nuansa yang elegan dan menyegarkan. Aura yang kuat dan unik terungkap lebih lanjut berkat pelek 20 inci. Sementara di dalam disebut untuk menawarkan kenyamanan kepada penumpang. Ini karena ada perubahan dimensi.

Interior, dilengkapi dengan layar 12,3 inci, membuat konsol tengah dan panel instrumen mudah dioperasikan.

Sejak diluncurkan pada tahun 2014, sekitar 10.000 Mirai telah terjual di seluruh dunia. Model baru diatur untuk memulai dari akhir 2020, peluncuran pertama akan dimulai dari Jepang setelah Amerika Utara dan memasuki pasar Eropa.

Mengklaim Toyota, Mirai generasi kedua lebih dari sekadar lingkungan mobil yang menandai babak baru untuk mobil teknologi FCEV yang merangkul sistem penggerak roda belakang (RWD).

https://ift.tt/31b2iQr
Share:

08 Oktober 2019

Alasan Mengapa Harga Mobil Tidak Harus Diskon Besar

Untuk menghabiskan stok, penjual mobil umumnya menawarkan harga diskon lebih banyak. Harga khusus untuk menarik pembeli biasanya diberikan pada akhir tahun karena unit lama akan diganti dengan yang baru.

Direktur Pemasaran Astra Daihatsu Motor (ADM) Amelia Tjandra mengatakan, diskon harga yang sangat besar menciptakan masalah baru, yaitu Non Performing Loans (NPL / kredit macet).

Karena itu, di tengah pasar mobil nasional yang licin, Amelia menjelaskan bahwa Daihatsu tidak akan diberikan diskon tambahan.

“Karena kami menganggap bahwa jika diskon terpaksa, itu bisa membuat konsumen tidak sehat,” kata Amelia di wilayah Jakarta Pusat, Senin (7/10).

Diskon atau diskon, kata Amel sangat bagus untuk meningkatkan daya beli masyarakat sehingga produk otomotif akan lebih kompatibel dengan isi kantong konsumen. Tetapi efek dari meningkatnya kredit macet yang disebut potensi dapat merugikan perusahaan keuangan.

“Jika tidak sehat, itu akan memakan banyak. Jika ada banyak atau NPL tinggi dan sewa bisa hilang. Jika kalah, itu tidak akan membantu menjual mobil baru. Itu seperti menggulung. dan melalui lubang, “katanya.

Amelia mengatakan Daihatsu selalu mendiskon harga kendaraan yang dihitung di pasar. Tingkat diskonto dirancang oleh setiap pedagang Daihatsu.

“Daihatsu memberikan diskon yang masuk akal sehingga konsumen dapat benar-benar membelinya. Mereka menggunakan diskon sesuai dengan kemampuan mereka mengalahkan harga,” kata Amelia, enggan menjelaskan nilai produk yang sesuai. harga diskon.

https://ift.tt/30YBh2y
Share:

04 Oktober 2019

50 Outlander PHEV Dikabarkan Sudah Dipesan Konsumen Di Jakarta

Mitsubishi Motors, Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) mulai menjual Outlander PHEV pada bulan Juli 2019 atau bersamaan dengan acara tersebut di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS).

Setelah menutup penjualan Outlander Plug-In Hybrid Electric Vehicle (PHEV), Mitsubishi Indonesia akhirnya merespons PHEV outlander yang tembus 50 unit.

“Kami telah menerima pesanan dari konsumen, sekitar 50 unit,” kata Presiden MMKSI Naoya Nakamura di Sumba, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (3/10).

Tren mobil ‘hijau’ terus meningkat sejak Juli, memesan hanya 40 unit.

“Ya, jadi [50 unit] pembeli PHEV Outlander berasal dari Jakarta,” kata Nakamura.

Dia mengatakan Mitsubishi akan mendistribusikan Outlander PHEV ke konsumen mulai bulan depan atau November 2019.

“Jadi untuk saat ini belum dikirim, kami akan mulai bulan depan,” kata Nakamura yakin.

Peraturan presiden tentang kendaraan listrik secara resmi diterapkan pada Agustus 2019 untuk mempercepat industri mobil Indonesia. Pabrikan otomotif masih menunggu Peraturan Menteri yang mengatur insentif untuk kendaraan ‘hijau’. Ini berarti bahwa Outlander PHEV dijual tanpa insentif pemerintah.

Outlander PHEV adalah mobil penumpang hibrida plug-in. Mitsubishi Indonesia menjual mobil seharga Rp1,289 miliar.

Penjualan PHEV di luar hanya dilakukan untuk 12 penjual, 10 di Jawa dan dua di Bali.

Outlander PHEV menggabungkan mesin bensin 2.400 cc, motor listrik dan baterai. Ada tiga mode berkendara, terutama EV Drive, Series Hybrid, dan Parallel Hybrid. Menurut Mitsubishi dalam kondisi pengisian penuh, mobil dapat melaju hingga 55 km.

https://ift.tt/2IBjSH5
Share:

Mobil Hybrid Bisa Laris Apabila Seharga Avanza Dan Ertiga

Suzuki Indomobil Sales (SIS) meneliti mobil hybrid yang dapat dijual jika harganya di bawah 250 juta. Saat ini mobil hybrid termurah yang dijual di Indonesia bernilai Rp 500 juta dan dikatakan tidak tersedia untuk orang yang dapat membeli mobil.

Mobil-mobil hybrid yang ditawarkan hari ini termasuk Toyota C-HR Hybrid dan Corolla Altis Hybrid, masing-masing dijual seharga Rp523,3 juta dan Rp566,3 juta, masing-masing, dengan model lain yang dijual dengan miliaran. – miliaran rupee seperti Mitsubishi Outlander PHEV, BMW i8, Mercedes-Benz E 300 e AMG Line, dan Lexus ES 300h.

“Jika kita melihatnya dengan cara ini, kendaraan hibrida dapat memiliki dampak besar jika biaya perolehan terjangkau bagi masyarakat, yang berarti di bawah 250 juta juta. Kita hanya dapat melihat jumlah Pasar mobil senilai Rp 250 juta paling banyak MPV 34 persen, LCGC (Sewa Mobil Biaya Rendah) sekitar 32 “Itu hampir 70 persen dari pasar mobil,” kata Direktur Pemasaran SIS Donny Saputra, di Tangerang, Senin (30/9).

Melihat penjualan nasional tahun lalu, dua segmen pendukung terbesar adalah MPV dan LCGC rendah. Ini menunjukkan bahwa mobil yang paling banyak dibeli oleh konsumen domestik berasal dari dua segmen ini.

Atas dasar ini, Donny juga menjelaskan bahwa penerapan teknologi hybrid atau listrik harus dilakukan pada produk di segmen MPV dan LCGC rendah.

SIS telah memutuskan, khususnya, untuk membangun pompa bensin Ertiga yang versi konsepnya dipresentasikan pada akhir Agustus di Parade dan Pameran Kendaraan Listrik yang diadakan oleh Kementerian Perhubungan di Jakarta.

Konsep mesin bermesin hibrida Ertiga berbeda dengan produk hybrid ringan Ertiga Diesel yang dijual sejak Februari 2017. SIS telah berhenti menjual Ertiga Diesel sejak generasi kedua Ertiga muncul pada Agustus 2018.

“Mudah-mudahan, teknologi hybrid tidak sulit dijangkau, itu teknologi yang hanya menikmati pasar premium lebih dari 600 juta. Tetapi semua pengguna bisa menikmatinya,” kata Donny.

https://ift.tt/2nbRRy2
Share:

02 Oktober 2019

Suzuki Jual Mobil Ringan Yang Lebih Murah Dari Skutik 250 Cc

Maruti Suzuki India telah secara resmi meluncurkan model baru, S-Presso, yang merupakan mobil termurah dan teringan. S-Presso lebih ringan dari mobil kecil Suzuki lainnya, Alto 800, meskipun proporsinya sedikit lebih panjang.

Alto memiliki berat 730 kg, sedangkan S-Presso adalah 726 kg. Panjang S-Presso adalah 3.565 mm dan lebarnya 1.520 mm, yang berarti panjangnya 120 mm dan lebih lebar 5 mm dari Alto.

S-Presso adalah versi produksi mobil dari konsep Future S yang sebelumnya diresmikan di pameran mobil di India, Auto Expo 2018. Mengutip Rushlane, mobil ini bisa dibuat lebih ringan dengan menggunakan platform Hati.

Dilihat dari luar, mobil ini terlihat seperti SUV yang sangat kecil. Kabin hanya dapat menampung empat penumpang.

Suzuki mengatakan ada 10 fitur keselamatan di mobil ini. Varian teratas mendapatkan airbag ganda, sedangkan varian lainnya hanya mendapatkan satu airbag untuk pengemudi. Anti-lock Braking System (ABS) adalah fitur umum di semua varian.

Di kabin semua pelapis menggunakan bahan dengan pola jahitan merah. Ada tombol kontrol di setir, lalu ada segel ponsel 12 volt, dan ada kompartemen untuk pembotolan minuman.

Suzuki SmartPlay Studio yang dapat diintegrasikan dengan Apple CarPlay dan Android Auto dengan MirrorLink tersedia untuk mendukung hiburan kabin.

Mobil ini dilengkapi dengan mesin bensin 3 silinder 988 cc yang menawarkan tenaga 67 hp pada 5.500 rpm dan torsi 90 Nm pada 3.500 rpm. Ada pilihan transmisi manual 5 kecepatan dan Pengiriman Manual Otomatis yang disebut AGS Suzuki (Auto Gear Shift).

Menurut Suzuki, satu liter bahan bakar bisa digunakan untuk mencapai 21,7 km. Mesin juga telah mengatur peraturan emisi bahan bakar di India, BS VI, yang setara dengan Euro 6.

Indianautosblog mengatakan mobil ini tersedia dalam enam varian untuk dijual mulai dari 369 ribu rupee. Harga resmi sedikit lebih rendah untuk mobil, meskipun untuk dijual di Indonesia harganya masih lebih murah daripada skuter Honda Forza yang diimpor yang dijual seharga Rp.81.9 juta.

Suzuki menargetkan kendaraan yang ditargetkan oleh pekerja muda, pembeli pertama kali, dan siswa. Perusahaan juga berharap bahwa mobil ini dapat membuat penjualan lebih menarik, terutama dengan saingan saingannya, Renault Kwid dan Datsun Red-Go.

https://ift.tt/2nEZWM0
Share:

Facebook Page

TRANSLATE

Translate This Page
English French German Spain Italian Dutch
Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Entri yang Diunggulkan

Keunikan Pulau Kumala, Destinasi Wisata Dekat Ibu Kota Baru

SuaraKaltim.id – Pulau Kumala merupakan salah satu destinasi wisata menarik yang dekat dengan ibu kota baru Nusantara. Pulau Kumala terletak...

Popular Posts

Diberdayakan oleh Blogger.

Arsip Blog