JualanBarang.com -JAKARTA. Perusahaan rintisan atau untuk memulai di bidang perikanan budidaya (aquatech) di Indonesia muncul karena mendapatkan pembiayaan yang besar dari investor.
Tercatat, Aruna, eFishery, dan Delos berhasil mengumpulkan dana baru dari investor mereka.
Pada 25 Januari 2022, Aruna mengumumkan perolehan dana tambahan untuk putaran Seri A senilai US$30 juta atau sekitar Rp432 miliar dengan kurs Rp14.400 per dolar AS. Pendanaan dipimpin oleh Vertex Ventures.
Selain Vertex, ada beberapa investor yang ikut serta dalam pembiayaan sebelumnya: Prosus Ventures, AC Ventures, East Ventures (Growth Fund), Indogen Capital, SMDV dan SIG Venture Capital.
Baca juga: East Ventures Pimpin Sindikat Danai Startup Perikanan Indonesia Rp 500 Miliar
Saat ini, total pembiayaan Seri A yang diamankan Aruna adalah US$65 juta atau setara Rp 935 miliar.
“Pembiayaan tambahan ini membuktikan kepercayaan investor terhadap potensi Indonesia sebagai negara maritim terbesar. Ini juga menjadi bukti kemajuan Aruna di sektor ini," kata co-founder dan CEO Aruna Farid Naufal Aslam dalam keterangan resminya di situs Aruna (25/1).
Aruna merupakan start-up teknologi yang menyediakan platform yang secara langsung menghubungkan nelayan dan pedagang baik di pasar lokal maupun global.
Didirikan pada tahun 2016, Aruna telah berkembang dalam perannya sebagai one-stop-shop dan aggregator yang merangkum rantai pasokan dari nelayan hingga pembeli.
Masih dalam keterangan resminya, Aruna juga mengklaim telah berkembang pesat selama lima tahun terakhir dengan peningkatan bisnis 400 kali lipat pada 2017-2021. "Kami masih memiliki banyak ruang untuk pertumbuhan mengingat permintaan yang melebihi kapasitas produksi, yaitu lima kali lebih tinggi," katanya. ujar Aruna dalam keterangan resminya.
Selain Aruna, masih pada Januari 2022, eFishery juga mendapatkan pendanaan Seri C senilai US$90 juta. Nilai ini sesuai dengan Rp. 1,3 triliun dengan kurs yang sama Rp. 14.400 per dolar AS (AS).
Baca juga: Terima Pembiayaan Seri C US$90 Juta, eFishery Siap Berekspansi ke Pasar Asia
Ini adalah putaran pendanaan terbesar di dunia untuk start-up teknologi akuakultur.
Direktur Investasi SoftBank Investment Advisers Anna Lo dalam keterangannya beberapa waktu lalu mengatakan bahwa Indonesia merupakan salah satu produsen ikan terbesar di dunia. “Dan sektor akuakultur memainkan peran penting dalam menghasilkan makanan bagi populasi dunia yang terus bertambah,” kata Anna (11/1).
Putaran pendanaan dipimpin oleh Temasek, SoftBank Vision Fund 2 dan Sequoia Capital India, dengan partisipasi dari investor lain seperti Northstar Group, Go-Ventures, Aqua-Spark dan Wavemaker Partners.
Pendanaan ini akan digunakan antara lain untuk meningkatkan platform eFishery, memperkuat produk digital dan menjadikan e-fishery sebagai koperasi digital terbesar bagi pembudidaya ikan dan udang.
eFishery juga akan menggunakan dana tersebut untuk ekspansi regional dengan menargetkan 10 negara teratas dalam produksi akuakultur, seperti India dan China.
Pada akhir tahun 2021, perusahaan rintisan akuakultur Delos juga mengumumkan bahwa mereka menerima pendanaan awal dari investor luar yang dipimpin oleh Arise, kemitraan antara MDI Ventures dan Finch Capital.
Baca juga: Modal ventura Telkom dan Payfazz dan Japfa membayar pembiayaan ke Delos
Turut serta dalam pendanaan ini adalah Number Capital, Iseed Asia, co-founder Payfazz Hendra Kwik dan Japfa Executive Irvan Kolona.
Besaran dana awal tidak diungkapkan, startup ini didirikan pada tahun 2021 oleh Guntur Mallarangeng, Bobby Indra Gunawan dan Alexander Farthing.
Delos mengklaim sebagai perusahaan teknologi yang mampu mengatasi tantangan akuakultur mulai dari penggunaan teknologi, manajemen hingga mengakses pembiayaan modal kerja, termasuk meningkatkan produktivitas dan output budidaya udang hingga 50-150%.
Saat ini, Delos bekerja sama dengan perusahaan perikanan budidaya Dewi Laut Aquaculture.
Selanjutnya: Hasil survei WGS di Jakarta: 90% adalah varian Omicron
- Untuk memulai
- untuk memulai
- untuk memulai
kan
kan <!– skrip ivs sebelumnya
kan
kan
kan
BISNIS KEUANGAN
kan
kan
kan
jumpa pers kan 5 menit yang laluPermataBank dan Batavia Prosperindo Asset Management luncurkan produk dana investasi tematik
Wawasan kan 5 menit yang laluPerang Dingin tidak pernah berakhir, Barat dan Rusia berjuang untuk pengaruh di bekas Uni Soviet
momsmoney.id kan 7 menit yang laluKetahui beberapa hal yang menyebabkan kelinci terkena diare
momsmoney.id kan 7 menit yang laluApakah aman bagi anjing untuk makan ayam mentah?
momsmoney.id kan 8 menit yang lalu4 Kesalahan Remaja yang Harus Dihindari Orang Tua
.(tagsToTranslate)Permulaan(t)permulaan(t)permulaan(t)Berita nasional(t)Indonesia(t)Pemerintah(t)Kebijakan ekonomi
JualanBarang adalah Toko Belanja Online dengan konsep One-stop Shopping.
Anda bisa membeli produk dan barang di sini secara mudah dan cepat tanpa harus daftar.
Sumber Link: Kunjungi website
.
Kunjungi: Startup Akuakultur Indonesia dari Aruna, eFishery, Delos Banjir Pendanaan Investor
.
🏢 Toko Belanja Online
💬 Admin(WA): 0812-8930-9830
.
#belanjaonline #dirumahaja #belanjadarirumah #onlineshop #belanjamurah #belanja #olshop #belanjaonlinemurah #bajumurah #olshopmurah #belanjahemat #tokoonlinemurah #bajumurah #perlengkapanbayi #jualanku
.
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.