Perusahaan induk TikTok, Bytedance, sekarang memperluas sayapnya ke layanan aplikasi streaming streaming. Tes ini menguji aplikasi yang disebut Resso di dua negara, salah satunya di Indonesia.
Aplikasi ini mirip dengan Spotify, Joox, atau aplikasi streaming musik lainnya. Pengguna dapat mendengarkan lagu favorit mereka melalui aplikasi ini secara online.
Tetapi ada fitur yang membedakan Resso on Spotify atau aplikasi streaming musik lainnya.
Ketika lagu diputar, Resso akan menampilkan lirik lagu yang secara otomatis bergulir. Pengguna juga dapat menambahkan komentar atau “menyukai” lagu tersebut, mirip dengan aplikasi TikTok.
Tidak hanya itu, pengguna bebas menambahkan foto, video, atau GIF mereka sendiri saat memutar lagu.
“Resso saat ini dalam tahap pengujian beta,” kata seorang perwakilan Resso.
“Kami optimis tentang prospek jangka panjang, tetapi kami masih dalam proses awal dan dalam sejumlah pasar berkembang,” mereka melanjutkan.
Sejak awal, Resso benar-benar telah menargetkan pasar negara berkembang. Itulah mengapa Indonesia dan India telah dipilih untuk diadili.
Research and Strategy Manager dari agensi riset pasar AgencyChina, Michael Norris, mengatakan industri aplikasi streaming musik saat ini bersaing untuk memanen pengguna aktif di negara berkembang.
Menurut pengembang aplikasi streaming musik seperti Spotify, Apple Music, Resso masih menghadapi kendala untuk menghasilkan uang.
Terutama untuk pengguna yang sensitif terhadap harga dan berpenghasilan rendah.
https://ift.tt/36yWtQ6
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.