20 November 2023

Para ilmuwan berhasil menemukan vaksin anti-Sacau untuk pecandu narkoba




JAKARTA, DifaComputer- Ilmuwan Brazil telah mengembangkan pengobatan baru yang inovatif untuk pecandu kokain. Ditelepon vaksin Calixcoca, penelitian yang dilakukan baru-baru ini menunjukkan hasil yang menjanjikan.


Meskipun vaksin ini baru diuji pada hewan, vaksin ini berhasil menginduksi respons imun yang menghalangi kokain mencapai otak. Dengan cara ini, ini akan membantu pengguna memutus siklus kecanduan.



Baca juga




8 PO pelatih dengan penggemar terbanyak di media sosial


8 PO pelatih dengan penggemar terbanyak di media sosial


Menurut Frederico Garcia, profesor di Universitas Federal Minas Gerais, vaksin bekerja dengan mendorong sistem kekebalan tubuh untuk memproduksi antibodi yang mengikat molekul kokain dalam aliran darah.


Hal ini membuatnya terlalu besar untuk memasuki sistem mesolimbik otak, atau “pusat penghargaan”, di mana obat-obatan biasanya merangsang kesenangan tingkat tinggi, seperti dopamin.



Baca juga




Bus wisata PO ini mempunyai inovasi baru, terdapat lampu sorot untuk memandu penumpang


Bus wisata PO ini mempunyai inovasi baru, terdapat lampu sorot untuk memandu penumpang


Penelitian serupa sebenarnya pernah dilakukan di Amerika. Namun, hal ini terhenti ketika uji klinis gagal memberikan hasil yang memadai, dan karena beberapa alasan lainnya.


Calixcoca sejauh ini terbukti efektif dalam pengujian pada hewan, menghasilkan sejumlah besar antibodi terhadap kokain dan sedikit efek samping.



Baca juga




Tentrem bikin bus PO ngiler dengan merilis bodi bus mewah Avante Grand Captain dengan sasis Volvo B11R Euro 5


Tentrem bikin bus PO ngiler dengan merilis bodi bus mewah Avante Grand Captain dengan sasis Volvo B11R Euro 5


Para ilmuwan menemukan bahwa obat ini juga melindungi janin tikus dari kokain. Hal ini menunjukkan bahwa vaksin dapat digunakan pada manusia untuk melindungi bayi dalam kandungan dari pecandu hamil.


“Tidak ada pengobatan khusus untuk kecanduan kokain dan crack. Saat ini kami menggunakan kombinasi konseling psikologis, bantuan sosial dan rehabilitasi, jika diperlukan,” katanya.


Melansir Metro, Minggu (29/10/2023), vaksin dibuat dengan senyawa kimia yang dirancang di laboratorium, dan bukan dengan bahan biologis, sehingga produksinya akan lebih murah dibandingkan vaksin kebanyakan, dan tidak harus disimpan pada suhu rendah. Disimpan.


Jika pengobatan tersebut mendapat persetujuan, ini akan menjadi pertama kalinya kecanduan kokain diobati dengan vaksin. Kita tunggu saja dan lihat seberapa efektifnya terhadap manusia.



Redaktur: Ismet Humaedi


Ikuti Berita DifaComputer di Google Berita



DifaComputer adalah penyedia jasa service komputer panggilan yang bisa anda hubungi kapan saja, untuk datang langsung ke tempat anda.



Sumber Link: Kunjungi website



.
Kunjungi: Para ilmuwan berhasil menemukan vaksin anti-Sacau untuk pecandu narkoba
.
Share:

Related Posts:

0 komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Facebook Page

TRANSLATE

Translate This Page
English French German Spain Italian Dutch
Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Entri yang Diunggulkan

Keunikan Pulau Kumala, Destinasi Wisata Dekat Ibu Kota Baru

SuaraKaltim.id – Pulau Kumala merupakan salah satu destinasi wisata menarik yang dekat dengan ibu kota baru Nusantara. Pulau Kumala terletak...

Popular Posts

Diberdayakan oleh Blogger.