Mendengar istilah “serangan jantung” memang terasa seperti itu horor yang luar biasa Ya, cantik. Dikenal sebagai penyakit yang mematikan, penyakit jantung bisa menyerang siapa saja, termasuk remaja.
Genetika mungkin membuat seseorang berisiko terkena penyakit jantung, namun faktor risiko penyakit jantung bisa berasal dari gaya hidup yang tidak sehat.
Gaya hidup yang tidak sehat menjadi salah satu faktor risiko yang dapat menyebabkan penyakit jantung bahkan pada usia muda. Namun gaya hidup yang tidak sehat merupakan faktor risiko yang dapat dikendalikan sejak dini sehingga mengurangi risiko penyakit jantung di kemudian hari.
Pola hidup tidak sehat yang dimaksud adalah sebagai berikut.
1. Merokok
Kebiasaan merokok/foto: freepik.com/freepik |
Tidak sulit menemukan remaja yang kecanduan rokok, meski sudah mengetahui bahaya yang mengintai. Merokok diketahui meningkatkan risiko kanker paru-paru, namun juga meningkatkan risiko penyakit jantung dan penyakit pembuluh darah perifer (penyakit pembuluh darah perifer). pembuluh darah yang menyuplai darah ke lengan dan kaki), seperti dikutip dari laman tersebut Institut Jantung Texas.
Dijelaskan lebih lanjut bahwa bahan aktif dalam rokok seperti nikotin, tar, dan karbon monoksida dapat meningkatkan detak jantung, menyempitkan pembuluh darah besar, dan dapat menyebabkan ketidakteraturan waktu detak jantung sehingga menyebabkan jantung bekerja lebih keras.
Bahan kimia dalam rokok juga mempengaruhi kadar kolesterol dan fibrinogen, agen pembekuan darah. Hal ini meningkatkan risiko penggumpalan darah yang dapat menyebabkan serangan jantung.
Untuk itu bagi Anda yang saat ini masih memiliki kebiasaan merokok bisa segera dan perlahan-lahan menguranginya.
Baca juga: 7 cara mencegah serangan jantung di usia muda |
2. Konsumsi makanan tinggi gula, garam dan lemak
Kebiasaan mengkonsumsi makanan manis. Foto: freepik.com/wayhomestudio
Beberapa remaja beranggapan bahwa mereka boleh mengonsumsi apapun yang mereka inginkan, termasuk makanan tidak sehat, di usia muda karena mereka masih dalam masa pertumbuhan. Meski usia Anda masih muda, ada baiknya Anda membiasakan diri mengonsumsi makanan sehat.
Usahakan untuk menghindari makanan yang tinggi garam, gula, dan makanan tinggi lemak jenuh. Makanan manis dan minuman penuh gula, seperti kue kering dan minuman modern, dapat meningkatkan risiko obesitas pada remaja.
Remaja yang mengalami obesitas lebih cenderung memiliki tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, dan diabetes, yang merupakan faktor-faktor yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.
Begitu pula dengan makanan tinggi garam dan lemak tak jenuh, yang keduanya berperan dalam meningkatkan tekanan darah dan kadar kolesterol, sehingga mempersempit pembuluh darah dan menjadi cikal bakal penyakit jantung.
Oleh karena itu, mulai sekarang Anda bisa membiasakan diri mengonsumsi makanan yang lebih sehat dan menghindari makanan manis, asin, dan berlemak.
3. Olahraga kurus
Malas berolahraga/ Foto: freepik.com/freepik
Kurangnya aktivitas fisik seperti olah raga dapat menyebabkan penyakit jantung, kutip laman tersebut CDC. Kurangnya olahraga juga dapat meningkatkan kemungkinan berkembangnya faktor risiko penyakit jantung lainnya, termasuk obesitas, tekanan darah tinggi, kolesterol darah tinggi, dan diabetes tipe 2.
Demi kesehatan jantung, rajinlah berolahraga selagi masih muda. Selain manfaatnya untuk menjaga kesehatan jantung, olahraga memberikan banyak manfaat bagi tubuh.
Diantaranya adalah meningkatkan kualitas tidur, meningkatkan kebugaran, meningkatkan kemampuan kognitif dan menurunkan risiko demensia, menjaga kesehatan tulang, dan memperkuat sistem imun tubuh.
4. Tidak ada kendali atas stres
Mengatasi stres/foto: freepik.com/benzoix
Stres tidak secara langsung merupakan faktor risiko penyakit jantung pada remaja. Namun, ketika remaja tidak bisa mengendalikan stres, hal tersebut akan menjadi pemicu gaya hidup tidak sehat seperti mengonsumsi makanan tidak sehat, merokok, atau terlalu banyak minum alkohol. Seiring berjalannya waktu, kebiasaan ini bisa berdampak buruk pada kesehatan jantung.
Untuk melakukan ini, Anda harus mengatasi stres dengan baik. Mengelola stres secara efektif dapat memberikan perbedaan besar pada kesehatan fisik dan mental seseorang.
Mengidentifikasi penyebab stres adalah kunci untuk mengelolanya. Penting juga untuk membicarakan semuanya dengan orang yang Anda percayai dan menyediakan waktu untuk aktivitas positif lainnya, seperti olahraga dan hobi kreatif.
***
Apakah kamu ingin menjadi salah satu pembaca yang bisa mengikuti berbagai event menarik di Jualanbarang? Ayo bergabung dengan komunitas pembaca Jualanbarang B-Nation. Cara DAFTAR DI SINI!
Pilihan redaksi
|
JualanBarang adalah Toko Belanja Online dengan konsep One-stop Shopping.
Anda bisa membeli produk dan barang di sini secara mudah dan cepat tanpa harus daftar.
Sumber Link: Kunjungi website
.
Kunjungi: 4 Gaya Hidup Anak Muda yang Bisa Bahayakan Kesehatan Jantung, Segera Hindari!
.
🏢 Toko Belanja Online
.
#belanjaonline #dirumahaja #belanjadarirumah #onlineshop #belanjamurah #belanja #olshop #belanjaonlinemurah #bajumurah #olshopmurah #belanjahemat #tokoonlinemurah #bajumurah #perlengkapanbayi #jualanku
.
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.