Harga Tiket: Gratis; Map: Cek Lokasi Alamat: Armada Timur Ujung, Ujung, Kec. Semampir, Kota Surabaya, Jawa Timur. |
Monumen Jalesveva Jayamahe merupakan salah satu monumen ikonik yang lokasinya berada di Kota Surabaya. Monumen yang dibangun di kawasan Pelabuhan Tanjung Perak ini memiliki bangunan artistik yang megah sehingga dapat menghipnotis siapapun yang melihatnya.
Selain monumen ini mencerminkan kota Surabaya sebagai kota Pahlawan, tempat ini juga dijadikan sebagai destinasi wisata yang selalu ramai dikunjungi wisatawan saat musim liburan tiba. Karena patung yang berada di monumen ini memiliki pemandangan yang megah layaknya patung Liberty yang ada di Amerika.
Harga Tiket Masuk Monumen Jalesveva Jayamahe
Untuk menikmati Monumen Jalesveva Jayamahe yang ada di Kota Surabaya ini tiket masuknya gratis, tetapi ada tiket parkir sebesar Rp 3 ribu untuk motor dan RP 5 ribu untuk mobil. Walaupun tiket masuk gratis untuk masuk ke kawasan ini harus meminta izin terlebih dahulu dan menaati peraturan yang ada karena lokasinya masuk dalam Markas TNI-AL.
Untuk jam operasional monumen ikonik yang ada di Surabaya ini buka selama 24 jam. Tetapi disarankan untuk berkunjung diantara pukul 08.00 hingga 18.00.
Alamat dan Cara Menuju Lokasi
Untuk yang tertarik untuk mengunjungi Monumen Jalesveva Jayamahe bisa datang ke Kota Surabaya, Provinsi Jawa Timur tepatnya di Kecamatan Semampir, di daerah Ujung. Monumen ini dapat diakses dengan sangat mudah dari pusat kota Surabaya, karena lokasinya yang berada dekat dari Pelabuhan Tanjung Perak. Sehingga wisatawan bisa datang berkunjung ke monumen ini menggunakan kendaran pribadi ataupun menggunakan kendaraan umum.
Rute lokasi bisa ditempuh dari pusat Kota Surabaya atau alun-alun Surabaya dan arahkan perjalanan ke arah Utara menuju ke Pelabuhan Tanjung Perak. Jaraknya dari pusat kota sekitar 8,5 km dan bisa ditempuh perjalanan menggunakan kendaraan bermotor sekitar 23 menit.
Dari pusat kota surabaya ambil ke Jalan Kanginan ke Jalan Ambengan, setelah itu arahkan perjalanan ke Jalan Kusuma Bangsa, Jalan Banguran, dan Jalan Dukuh menuju ke Jalan KH Mas Mansyur di Ampel. Setelah itu di Jalan KH Mas Mansyur ambil arah ke Jalan Raya Hangtuah. Setelah itu lanjutkan ke Jalan Purwa dan ke Jalan Penjajahan.
Sejarah Singkat Monumen Jalesveva Jayamahe
Monumen Jalesveva Jayamahe dibangun mulai tahun 1990 yang dipimpin oleh Kepala Staf TNI Angkatan Laut Maritim Indonesia dan dilanjutkan oleh Laksamana TNI Muhamad Arifin. Monumen megah yang berada di Pelabuhan Tanjung Perak ini dirancang oleh I Nyoman Nuarta. Selain digunakan sebagai sebuah monumen, bangunan ini juga digunakan sebagai mercusuar.
Dibangunnya monumen ini di Surabaya untuk mengenang sejarah peristiwa perebutan Kaigun SE 21/24 Buatai di tanggal 3 Oktober 1945 yang ditandai dengan sumpah para bahariwan Penataran Angkatan Laut atau PAL.
Monumen ini diresmikan pada tahun 1996 oleh Presiden Soeharto bertepatan hari Armada RI di tanggal 5 Desember 1996. Monumen Jalesveva Jayamahe menggambarkan seorang perwira TNI AL yang berpakaian lengkap Tenue PDU-I.
Patung yang berdiri pada monumen ini tingginya sekitar 31 meter di sebuah bangunan yang memiliki tinggi 29 meter, sehingga total tinggi monumen ini sebenarnya adalah 60 meter. Di bagian dinding monumen terdapat sebuah diorama sejarah dari perjuangan para TNI Angkatan Laut atau pejuang bahari. Pada monumen ini juga terdapat sebuah gedung yang digunakan sebagai Executive Meeting Room.
Daya Tarik Monumen Jalesveva Jayamahe
Untuk yang penasaran apa yang menarik dari monumen ini, berikut ini adalah daya tarik yang bisa ditemukan wisatawan.
1. Mengingatkan Nenek Moyang Indonesia Adalah Seorang Pelaut
Pastinya kita semua mengetahui bahwa nenek moyang bangsa Indonesia merupakan seorang pelaut. Monumen ini mengingatkan kita akan hal tersebut. Memiliki tinggi sekitar 60 meter menjadikan patung ini pernah menjadi patung tertinggi kedua setelah patung Liberty. Arti dari Jalesveva Jayamahe adalah di air kita berjaya yang merupakan slogan dari TNI Angkatan Laut.
Di kawasan Monumen Jalesveva Jayamahe, wisatawan bisa belajar tentang dunia maritim yang ada di Indonesia. Selain bisa belajar tentang dunia maritim, di kawasan ini juga memiliki pemandangan laut yang sangat indah. Karena lokasinya yang berada di tepi laut. Untuk berwisata kesini, wisatawan harus memenuhi beberapa persyaratan seperti berpakaian rapi dan meminta izin terlebih dahulu, karena lokasinya berada di Markas TNI AL.
2. Koleksi di dalam Monumen
Di kawasan monumen ini wisatawan bisa melihat ada banyak diorama yang menggambarkan tentang sejarah maritim yang ada di Indonesia. Di dalam bangunan monumen juga terdapat miniatur kapal perang dari masa ke masa dan berbagai model. Selain itu, terdapat juga koleksi foto kapal perang yang sedang berlayar dan beberapa piala dan penghargaan yang dimiliki oleh Angkatan Laut Indonesia.
Saat naik ke lantai atas pada bangunan monumen ini, wisatawan juga bisa melihat berbagai koleksi foto menarik dari kegiatan TNI-AL dan foto Pimpinan TNI AL dari masa ke masa. Souvenir yang bisa wisatawan beli dari tempat ini adalah souvenir yang memiliki tema angkatan laut.
3. Panorama dari Puncak Monumen
Wisatawan dapat menaiki sebuah tangga untuk sampai puncak monumen. Dari puncak monumen ini panorama yang disajikan sangatlah indah. Karena dari tempat ini, wisatawan dapat melihat kapal yang berlayar di perairan laut yang ada di Pelabuhan Tanjung Perak. Selain view lautan, dari tempat ini wisatawan juga dapat melihat pemandangan dari Jembatan Suramadu yang tampak megah dari kejauhan.
Selain melihat panorama yang menakjubkan dari puncak monumen, di tempat ini wisatawan juga bisa melihat patung perwira angkatan laut lebih dekat. Setiap detail pahatan dari patung ini tampak sangat. Patung yang ada disini juga dibuat oleh seniman patung yang juga membuat patung Garuda Wisnu Kencana yang ada di Bali.
4. Melihat Kapal Perang Dewa Ruci
Di dekat Monumen Jalesveva Jayamahe terdapat sebuah kapal perang yang bersandar di dermaga Markas TNI Angkatan laut yang sangat terkenal yaitu Kapal Perang Dewa Ruci. Kapal perang ini merupakan kapal perang legendaris yang TNI-AL dan merupakan kapal perang terbesar yang dimiliki oleh Indonesia. Kapal Perang Dewa Ruci ini pernah mengelilingi dunia di tahun 1964 dan di tahun 2012.
Selain berukuran besar, Kapal Perang Dewa Ruci juga memiliki tampilan yang sangat megah dan menarik. Sehingga tidak heran jika saat wisatawan berkunjung kesini pastinya ingin berfoto dengan latar belakang kapal perang satu ini.
5. Gong Terbesar di Dunia
Daya tarik wisata lainnya yang terdapat di monumen yang ada di Surabaya ini adalah terdapat gong yang berukuran sangat besar atau gong raksasa. Gong ini letaknya berada di depan monumen dan gong ini dikenal dengan nama Gong Kyai Tentrem. Selain mengabadikan foto berlatar belakang monumen dan kapal, wisatawan juga banyak yang berfoto di dekat Gong Kyai Tentrem.
Aktivitas yang Menarik Dilakukan
1. Hunting Foto
Saat berkunjung ke Monumen Jalesveva Jayamahe, wisatawan bisa mengabadikan foto yang menarik. Ada beberapa spot foto menarik yang bisa didapatkan disini, seperti berfoto dengan latar belakang monumen, Kapal Dewaruci, atau berfoto di Gong Kyai Tentrem.
2. Menikmati Pemandangan
Jika diperbolehkan masuk ke monumen, Anda bisa meminta izin untuk naik ke puncak monumen untuk melihat view panorama laut di sekitar pelabuhan yang cukup menarik. Karena selain melihat pemandangan laut, ditempat ini kita bisa melihat beberapa kapal milik TNI-AL yang berlayar. Selain itu dari puncak monumen juga bisa melihat Jembatan Suramadu dari kejauhan.
3. Berkunjung Ke Museum
Saat berada di monumen ini, wisatawan juga tidak boleh melewatkan untuk berkunjung ke Museum Monjaya. Di dalam museum ini wisatawan dapat melihat beberapa miniatur kapal perang beserta peralatan perang dari TNI-AL serta terdapat informasi tentang sejarah pembuatan monumen.
4. Melihat Pameran Alutsista
Setiap tahun biasanya di kawasan monumen ini diadakan acara Maritim dari TNI-AL, acara ini adalah perayaan Alutsista TNI-AL. Sehingga selain menikmati kemegahan dari monumen ini, wisatawan juga bisa melihat beberapa Alutsista yang dipamerkan di kawasan ini.
Fasilitas di Monumen Jalesveva Jayamahe
Untuk fasilitas yang bisa ditemukan di kawasan monumen cukup memadai karena sudah terdapat area parkir luas, warung wisata, gazebo, tempat duduk, spot foto dan toilet umum.
Dengan keberadaan fasilitas pendukung ini, berwisata ke bangunan bersejarah ini pastinya akan terasa nyaman dan menyenangkan.
Itulah beberapa hal menarik tentang Monumen Jalesveva Jayamahe. Jika Anda tertarik untuk datang kesini, Anda tidak bisa bebas masuk tanpa izin terlebih dahulu. Sehingga sebelum masuk sebaiknya meminta izin terlebih dahulu. Jika ingin bebas masuk tanpa izin sebaiknya mengunjungi monumen ini saat ada event tahunan dari maritim TNI-AL.
DifaWisata.com – Paket Wisata Murah tahun 2022 dengan harga terjangkau. Temukan liburan serta pengalaman yang baru bersama kami. Dengan perjalanan Private Tour Wisata Indonesia, tidak digabung dengan peserta lain, menjadikan liburan Anda lebih personal dan menyenangkan. Kami menyediakan beberapa pilihan Paket liburan murah dan program wisata sesuai budget Anda. Itinerary tour, kami sesuaikan dengan jadwal sholat & Makanan yang kami sediakan di restoran bersertifikat halal, yang menjadikan kami sebagai biro perjalan Wisata halal Indonesia.
Sumber Link: Kunjungi website
.
Kunjungi: Monumen Jalesveva Jayamahe, Bangunan Bersejarah Dengan Alam Indah di Surabaya
.
🏢 PAKET WISATA MURAH
💬 CS(WA): 0852-1112-7625
ㅤㅤ
Official IG: https://www.instagram.com/difatours/
#liburanyuk #wisataseru #wisataalam #infoliburan #wisatakeluarga #mainkesini #liburankeluarga #jalanjalanseru #liburanasyik #pesonaalam #wisataalam #liburanyuk #wisataedukasi #indonesia #liburanhemat #agentravel