DifaComputer – Startup Deliveree telah bermitra dengan National Logistics Ecosystem (NLE) dan Batam Logistics Ecosystem (BLE), Persero Batam, untuk menghadirkan digitalisasi generasi mendatang dan AI ke pasar angkutan truk di Batam.
Kedua perusahaan akan bersama-sama meluncurkan dan mengoperasikan aplikasi truk dan pasar Logistik Deliveree di Kota Batam mulai Agustus 2023.
Aplikasi Deliveree Logistics memanfaatkan keahlian logistik yang luar biasa dari induk perusahaan Logistika, Persero Batam, yang telah beroperasi sejak tahun 1973 sebagai perusahaan terkemuka di Batam dalam bidang transportasi laut, angkutan darat, angkutan udara, bongkar muat dan pergudangan.
Aplikasi Deliveree Logistics juga memanfaatkan rekam jejak Deliveree sebagai perusahaan teknologi pengiriman barang terkemuka di Indonesia.
Kedua mitra ingin memastikan bahwa aplikasi Deliveree Logistics memberikan dampak yang kuat pada pasar logistik Batam dengan meningkatkan efisiensi truk dan tingkat pemanfaatan untuk mengurangi biaya transportasi. Hal ini bertujuan untuk mendukung tujuan NLE dan BLE dengan mempercepat pertumbuhan dan kesuksesan pasar logistik di Batam.
“Hal yang paling mengesankan tentang aplikasi ini adalah kemampuannya menggunakan AI untuk mengatur ribuan pemesanan truk setiap hari dan menugaskannya ke truk dan trailer yang tepat di lokasi yang tepat pada waktu yang tepat, memastikan truk digunakan dan dikosongkan sebanyak mungkin. sesedikit mungkin,” kata Arham S. Tarik, Direktur Utana, PT Persero Batam.

Aplikasi Deliveree Logistics memungkinkan pengirim barang memesan truk boks dan traktor-trailer di mana pun di Batam untuk kebutuhan impor, ekspor, dan angkutan jalan raya dengan pengalaman yang sepenuhnya digital.
Termasuk penugasan ke pemasok profesional, pelacakan truk dan barang secara real-time, tanda tangan dan foto digital, pembayaran atau faktur online, bill of lading elektronik, alat komunikasi obrolan langsung, dan dukungan layanan pelanggan yang tersedia 24/7.
Pemasok truk akan mendapatkan keuntungan dari AI yang mengoptimalkan jadwal, yang merekomendasikan pemesanan ke setiap pemasok berdasarkan lokasi, jadwal, dan ketersediaan armada untuk meningkatkan pemanfaatan truk secara signifikan.
Bagi penjual truk, hal ini berarti lebih sedikit waktu henti armada, lebih sedikit truk kosong di jalan, dan pendapatan lebih tinggi.
“Ini adalah peluang unik untuk menghadirkan teknologi mutakhir dan AI ke Batam dan mencapai apa yang sebelumnya dianggap mustahil: mengurangi biaya logistik bagi pelanggan dan meningkatkan pendapatan bagi perusahaan transportasi,” kata Tom Kim, CEO Deliveree Indonesia.
Menurutnya, teknologi memberikan fitur-fitur berharga bagi pengirim barang, seperti pemesanan truk sesuai permintaan atau sesuai jadwal, alokasi armada yang cepat, pelacakan peta langsung dan pembaruan status, digitalisasi informasi, hingga pengelolaan dan optimalisasi pengiriman.
DifaComputer adalah penyedia jasa service komputer panggilan yang bisa anda hubungi kapan saja, untuk datang langsung ke tempat anda.
Sumber Link: Kunjungi website
.
Kunjungi: Startup Deliveree di Batam mewujudkan digitalisasi dengan teknologi AI
.
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.