24 November 2023

Ombudsman menyebut Kementan butuh pemimpin kuat seperti Andi Amran




JAKARTA, DifaComputerOmbudsman mengapresiasi tindakan cepat Menteri Pertanian (Menteri Pertanian), Andi Amran Sulaiman yang mendorong peningkatan tersebut produksi beras dan jagung 2023-2024 untuk memulihkan swasembada dan menghentikan impor.


Anggota Ombudsman Yeka Hendra Fatika mengatakan Kementerian Pertanian (Kementrian Pertanian) membutuhkan pemimpin yang kuat dan bertindak cepat seperti Andi Amran.



Baca juga




Kementerian Pertanian meningkatkan produksi padi dan memulai gerakan percepatan tanam padi di Karawang


Kementerian Pertanian meningkatkan produksi padi dan memulai gerakan percepatan tanam padi di Karawang


“Kementerian Pertanian butuh pemimpin yang kuat, yaitu Pak Amran Sulaiman,” kata Yeka, Rabu malam, pada Rapat Koordinasi Upaya Khusus (Upsus) Peningkatan Produksi Padi dan Jagung 2023-2024 di Surabaya. 2023).


Menurut Yeka, Kementerian Pertanian sudah meningkatkan upayanya produksi jagung dan beras saat ini menghadapi tantangan serius, yaitu perubahan iklim ekstrem (El Nino) dan perlunya perbaikan tata kelola pupuk bersubsidi.



Baca juga




Mentan meninjau lokasi pengembangan lahan di Kalsel, berikut pendapatnya


Mentan meninjau lokasi pengembangan lahan di Kalsel, berikut pendapatnya


Seperti diketahui, Kementerian Pertanian (Kementan) menargetkan produksi beras sebesar 37,65 juta ton, setara dengan produksi beras dan jagung sebesar 18,04 juta ton pada tahun 2024.


Terkait hal itu, Ombudsman mendukung terobosan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dalam mengeluarkan kebijakan dalam situasi darurat seperti ini.



Baca juga




Kementerian Pertanian mendorong optimalisasi lahan kelapa sawit untuk meningkatkan produksi jagung


Kementerian Pertanian mendorong optimalisasi lahan kelapa sawit untuk meningkatkan produksi jagung


“Ini termasuk mempercepat peningkatan produksi secara keseluruhan dengan memanfaatkan sumber daya pemerintah. Ombudsman mendukung langkah Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman untuk menyelamatkan pangan Indonesia, sehingga Indonesia stabil pangan dan stabil secara politik,” kata Yeka. .


Ia mengungkapkan, Ombudsman dalam rapat koordinasi Upsus dengan Kementerian Pertanian sempat menyampaikan bahwa upaya peningkatan produksi padi dan jagung harus diimbangi dengan memfasilitasi layanan pupuk bersubsidi.


“Tidak perlu menggunakan peta petani atau aplikasi yang mempersulit hidup petani. Berikan saja kembali ke grup. Dan Menteri siap menyederhanakan proses penebusan pupuk bersubsidi agar tidak menumpuk di gudang dan sampai ke tangan petani yang tepat,” kata Yeka.


Sementara itu, pada Rakor Upsus, Mentan Amran mengajak seluruh pemangku kepentingan pertanian Indonesia untuk bersama-sama berjuang meningkatkan produksi tanaman pangan padi dan jagung pada masa tanam yang saya jalani saat ini. Sebab, situasi yang kita hadapi bukanlah El Nino biasa, melainkan El Nino Gorilla.


“Yang sulit dalam pertempuran adalah mengubah cara berpikir, mengubah sikap saat menghadapi tantangan. Kalaupun ada El Nino, Super El Nino atau Gorilla El Nino, jika seluruh instansi pertanian Indonesia bersatu, Insya Allah Indonesia akan menjadi yang terbesar. keranjang makanan terbesar di dunia dalam sepuluh tahun ke depan!” kata Amran.


Sejak dilantik kembali pada 25 Oktober 2023, Menteri Pertanian Amran telah beberapa kali melakukan kunjungan ke sentra produksi padi Indonesia seperti Jawa Timur, Jawa Barat, Kalimantan Selatan, dan Sumatera Selatan untuk mengetahui apa saja tantangan dan kendala yang dihadapi para petani. Dengan cara ini, kita bisa merumuskan kebijakan baru yang tepat untuk meningkatkan produktivitas pertanian Indonesia.


Selain itu, Menteri Pertanian Amran juga menghidupkan kembali program Serasi (Selamatkan Rawa Sejahtera Petani) untuk mendukung peningkatan luas lahan tanam dan produksi melalui pemanfaatan rawa mineral.



Editor: Jeanny Aipass


Ikuti Berita DifaComputer di Google Berita



DifaComputer adalah penyedia jasa service komputer panggilan yang bisa anda hubungi kapan saja, untuk datang langsung ke tempat anda.



Sumber Link: Kunjungi website



.
Kunjungi: Ombudsman menyebut Kementan butuh pemimpin kuat seperti Andi Amran
.
Share:

Related Posts:

0 komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Facebook Page

TRANSLATE

Translate This Page
English French German Spain Italian Dutch
Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Entri yang Diunggulkan

Keunikan Pulau Kumala, Destinasi Wisata Dekat Ibu Kota Baru

SuaraKaltim.id – Pulau Kumala merupakan salah satu destinasi wisata menarik yang dekat dengan ibu kota baru Nusantara. Pulau Kumala terletak...

Popular Posts

Diberdayakan oleh Blogger.