Blog : difacomsolusindo.blogspot.com
Contact Person :
Alamat : Jl. Kayumanis 1 No. 52 Depok Timur (DIFANET)
Phone : 021- 94627296
email : difanetcs@yahoo.com
YM :
Yang pertama perlu diperhatikan adalah membaca apa pesan error atau peringatan (warning) ketika komputer bermasalah. Jika perlu, tulis apa tampilan terakhir atau pesan yang muncul di layar monitor (yang bisa kita gunakan untuk mencari solusi dari internet). Tidak semua error karena kerusakan registry windows. Kerusakan Registry windows biasanya ditandai dengan munculnya pesan seperti berikut :
Selain contoh pesan error diatas, mungkin masih banyak pesan sejenis yang ditampilkan ketika sistem/registry windows mengalami kerusakan. Jika komputer ketika booting atau restart hanya behenti di pesan error seperti diatas, maka bisa dicoba langkah mudah berikut:
Setelah langkah diatas, mungkin ada beberapa program atau software yang belum lama di install tidak bisa berjalan sempurna. Hal ini karena bisa jadi backup data registry windows belum menyimpan konfigurasi software yang di install ini, sehingga software tersebut perlu di install ulang.
Jika langkah diatas tidak berhasil, maka mungkin harus dilakukan dengan langkah manual. Intinya adalah mengganti file-file registry windows yang rusak. File-file registry windows ini ada di lokasi c:\windows\system32\config, filenya adalah :
File-file backup registry ini biasanya ada di folder C:\WINDOWS\repair. Untuk mengganti file-file diatas, bisa menggunakan bootable CD/flashdisk atau manual menggunakan windows repair, langkahnya bisa dilihat selengkapnya di support.microsoft.com
Windows Explorer mungkin merupakan salah satu aplikasi file/folder manager yang paling sering kita gunakan. karena selain bawaan windows, kita sangat familiar dengan antarmukanya. Tetapi kadang banyak hal yang tidak bisa kita dapatkan hanya dengan menggunakan Windows Explorer. Oleh karena itu, ada alternatif menarik yang bisa kita gunakan, yaitu Q-Dir.
Software gratis alternatif windows Explorer sebelumnya sudah pernah saya ulas (Freeware windows explorer replacement), beberapa memberikan fitur lebih dan tidak hanya menampilkan satu tampilan file/folder terapi biasanya 2 atau lebih. Termasuk Q-Dir, yang mungkin merupakan singkatan dari Quad-Dir / Quadro-Dir ( 4 Dir ), menampilkan sususan file/folder dalam 4 bagian.
Selain gratis, tersedia juga versi Portable dari Q-Dir sehingga langsung bisa kita jalankan melalui USB Flashdisk dan tidak perlu install. Dengan tampilan 4 panel maka memanajemen file/folder akan lebih mudah, terutama jika kita memerlukan akses secara bersamaan antara beberapa media misal USB, DVD-ROM, Hardisk, Folder my documents atau lainnya.
Q-Dir berbasis windows explorer, sehingga hampir semua fitur manajemen file di windows explorer bisa kita dapatkan di Q-Dir ini. Ukurannya yang kecil, cepat dan portable menjadi keunggulan aplikasi ini. Beberapa fitur utamanya antara lain :
Untuk melihat fitur lebih dan mengatur berbagai fitur yang disediakan, silahkan melihat menu Extras > … more options.
Selain berbagai fitur diatas, kita akan mendapatkan banyak fitur menarik yang tidak ada di Windows Eplorer. Uniknya dengan semua fitur tersebut, Q-Dir merupakan aplikasi yang sangat kecil. Versi 4.5 ( terbaru ketika artikel ini ditulis) edisi portable, ukuran download hanya sekitar 398 KB, dan ukuran file exenya sendiri hanya 651 KB.
Q-Dir kompatibel dengan hampir semua Windows ( Windows 98, Me, NT, 200, XP, 2003, Vista, server 2008 dan Windows 7). Ingin mencobanya sendiri ? silahkan langsung menuju halaman Download Q-Dir
Komputer yang sudah di bersihkan dari virus atau malware (worm, trojan dan sebagainya), tidak berarti komputer sudah normal kembali. Biasanya dampak setelah komputer terkena virus cukup banyak sehingga beberapa setting windows tidak bisa diakses, misalnya Task Manager, Registry Windows, Folder Options dan sebagainya. Untuk memperbaiki setting-setting itu kita bisa menggunakan software gratis Re-Enable.
Dengan hanya satu klik saja, maka berbagai setting windows yang tidak bisa diakses karena dampak virus akan dikembalikan ke keadaan semula (normal). Penggunaan Re-Enable sangat mudah, karena hampir tidak perlu kemampuan ahli untuk menggunakannya. Re-Enable dibuat untuk mengembalikan berbagai setting windows yang biasanya diubah oleh virus, seperti :
Pastikan bahwa komputer sudah sudah bebas dari virus untuk mendapatkan hasil yang di inginkan. Karena jika komputer masih terkena virus (virus masih aktif), setelah di aktifkan dengan Re-Enable, kemungkinan setting akan di ubah lagi oleh virus.
Re-Enable dikembangkan dengan Microsoft .Net Framework, sehingga untuk menjalankannya di komputer harus terinstall Microsoft .Net framework 3.5 sp1 atau diatasnya. Tetapi bagi yang belum ada .net, tersedia juga versi yang sudah menyertakan .net didalamnya, hanya saja ukurannya cukup besar (sekitar 22.8 MB)
Jika di komputer sudah terinstall .Net 3.5 sp1, maka kita tinggal download Re-Enable Lite yang ukurannya sekitar 773 KB saja. Untuk mendapatkan software ini silahkan langsung mengunjungi Halaman Download Re-Enable.
Sebelumnya saya pernah mengulas salah satu software untuk memonitor dan menganalisa penggunaan komputer dengan Manictime. Kini kita juga bisa memonitor aktivitas penggunaan komputer baik lokal maupun jaringan dengan software alternatif gratis + opensource, Wamon (Windows Activity Monitor). Dibanding Manictime, wamon mempunyai beberapa kelebihan disamping ada juga kekurangan. Meskipun begitu, software ini patut kita coba jika kita memang memerlukan data aktivitas penggunaan komputer.
Wamon sangat bermanfaat untuk mengetahui apa saja yang kita gunakan dengan komputer kita. Dengan melihat rangkuman atau ringkasan aktivitas penggunaan komputer, kita akan lebih mudah mengatur dan mengevaluasi penggunaan komputer. Jika komputer kita digunakan lebih dari satu orang, maka dengan software ini akan lebih bermanfaat untuk memata-matai mengetahui dan mengevaluasi penggunaannya.
Fitur-fitur Wamon :
Pertama-tama download aplikasi ini dari halaman Download Wamon ( 1.3 MB). Selanjutnya install di komputer. Wamon akan berjalan sebagai service (berjalan di background) dan memantau aktivitas penggunaan aplikasi komputer.
Pengaturan Wamon berbasis web, sehingga laporannya pun kita lihat melalui web browser. Dengan installasi dan setting bawaan, untuk mengakses report atau laporannya, bisa langsung kita klik http://127.0.0.1:57824/stats, yang nantinya akan membuka web browser dan akan ditampilkan statistik penggunaan aplikasi hari ini (seperti contoh gambar diatas). Terdapat beberapa menu, yaitu : Statistics, Groups, Timesheets, Processes dan Settings. Laporan dapat ditampilkan per hari atau rentang dalam beberapa hari tertentu.
Dibanding Manictime, Wamon terasa lebih ringan dan sepertinya tidak ada kebutuhan khusus untuk menginstallnya ( berbeda dengan Manictime yang memerlukan Microsoft .NET Framework 3.5 SP1 ).
Kelebihan lain, laporan wamon bisa di akses melalui jaringan, sehingga memudahkan bagi administrator/operator yang mengelola banyak komputer melalui satu komputer. Selain itu adanya Group memungkinkan kita mengelompokkan aplikasi tertentu dalam satu bagian, misalnya Office, Internet dan lainnya. Program yang bersifat OpenSource juga menjadi kelebihan, karena dengan ini software bisa dikembangkan sendiri.
Ada kelebihan tentu ada kekurangannya juga, seperti misalnya data yang direkam hanya nama program utamanya saja, misalnya Firefox. Judul dan halaman yang diakses tidak ikut disimpan dalam laporan seperti halnya Manictime. Meskipun hal ini ada sisi positifnya, yaitu data yang tersimpan tentu akan lebih kecil.
ShareSuaraKaltim.id – Pulau Kumala merupakan salah satu destinasi wisata menarik yang dekat dengan ibu kota baru Nusantara. Pulau Kumala terletak...