Untungnya, kelembapan sering terjadi di rumah, terutama karena dapat merusak dinding karena catnya terkelupas. Selain itu, kelembapan merupakan masalah umum di banyak rumah, sehingga membuat rumah terasa dingin dan tidak sehat.
Padahal, kelembapan juga menjadi penyebab tumbuhnya jamur yang bisa berbahaya bagi kesehatan, lho. Mengutip beberapa sumber, air secara perlahan mengikis struktur bangunan, membusukkan kayu, dan menciptakan lingkungan yang sempurna untuk pertumbuhan jamur.
Ada beberapa Cara mengatasi dinding lembab dan mengelupas. Ini dia beberapa, Beauties!
1. Sering-seringlah membuka jendela
Jendela/Foto:pexels.com/carlos-camaal |
Jika kondensasi adalah penyebab kelembapan, yang perlu Anda lakukan hanyalah membuka jendela lebih sering. Pertama-tama, buka jendela saat ada sinar matahari.
Hal ini memungkinkan sirkulasi udara dan panas yang masuk dapat mengurangi intensitas kelembapan. Biarkan rumah bernafas.
Baca juga: Sebagai solusi menjaga kesehatan tubuh dengan cara yang ‘menyenangkan’, Sido Muncul Natural Turmeric Sari Plus punya banyak manfaat! |
2. Gunakan agen antijamur
Ilustrasi cairan antijamur/Foto: Pexels/Anna Shvets |
Untuk dinding yang lembap dan berjamur, Anda bisa menggunakan cairan fungisida. Pasalnya, tumbuhnya jamur bisa menjadi salah satu penyebab dinding lembab.
Anda kemudian dapat menyemprot area yang terkena dengan cairan antijamur. Namun, bersihkan area tersebut dengan kain kering sebelum disemprot.
Baca DI SINI mengenai cara lain mengatasi dinding lembap dan mengelupas.
—
Saya ingin menjadi salah satu pembaca yang dapat berpartisipasi dalam berbagai hal acara seru di Difa Kuliner? Ayo bergabung dalam komunitas pembaca Difa Kuliner bangsa B. Cara DAFTAR DI SINI!
Pilihan redaksi
|
Sumber Link: Kunjungi website
.
Kunjungi: Berikut 5 cara mudah mengatasi dinding lembap dan mengelupas
.
🏢 Toko Belanja Online
.
#belanjaonline #dirumahaja #belanjadarirumah #onlineshop #belanjamurah #belanja #olshop #belanjaonlinemurah #bajumurah #olshopmurah #belanjahemat #tokoonlinemurah #bajumurah #perlengkapanbayi #jualanku
.
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.